Sabtu, 25 Desember 2021 – PELAYANAN KASIH BAGI BANGSA-BANGSA

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : II KORINTUS 8:5-9

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah II Korintus 8:7.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah yang menjadi dosa dari jemaat di Makedonia memberi lebih banyak dari Paulus harapkan?
  2. Apakah yang telah Tuhan Yesus perbuat bagi jemat yang ada di Makedonia?
  3. Selain dalam hal memberi, kekayaan apakah yang dimiliki oleh jemaat Makedonia karena pengenalan mereka akan kasih Yesus?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Pelayanan kasih yang kita lakukan bagi bangsa-bangsa sangatlah bergantung dengan pengenalan kita akan kasih Allah.

Apa yang telah Yesus lakukan bagi kita di kayu salib itulah yang menjadi penggeraknya, dimana Yesus yang kaya menjadi miskin supaya karena kemiskinan-Nya kita menjadi kaya. “

Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya.” (II Korintus 8:9) dan Galatia 3:13 dikatakan bahwa “Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: “Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib.”

Karya Yesus dikayu salib menyebabkan kita memberikan hidup kita kepada Allah kemudian oleh karena kehendak Allah kita juga memberikan diri kepada ajaran-ajaran Firman Tuhan melalui hamba-hamba Tuhan.

Dan kekayaan yang kita terima dari Tuhan Yesus adalah merupakan kekayaan yang lengkap dan sempurna termasuk di dalamnya kekayaan dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan dan juga kesungguhan untuk membantu demikian juga dalam pelayanan kasih terhadap pelayanan bagi penjangkauan bangsa-bangsa yang dilakukan oleh hamba-hamba Tuhan.

Karena pelayanan kepada bangsa-bangsa yang dilakukan oleh hamba-hamba Tuhan sangatlah membutuhkan dana.

Dengan pola pemahaman diatas, maka kita akan bersegera untuk melakukan dan mengerjakan pelayanan kasih untuk menjangkau bangsa-bangsa dan tetap konsisten melakukannya sampai kita melihat bangsa-bangsa penuh kemuliaan Tuhan.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikanlah dalam komunitas saudara dasar keyakinan yang saudara peroleh sehingga memberi diri kepada Tuhan dan kepada hamba Tuhan yang melayani atau menjangaku bangsa-bangsa!

Jumat, 24 Desember 2021 – KAYA DALAM KEMURAHAN

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : II KORINTUS 8:1-4

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah II Korintus 8:2.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Kasih karunia apakah yang Tuhan berikan kepada jemaat-jemaat di Makedonia?
  2. Apakah bukti bahwa mereka kaya dalam kemurahan?
  3. Sikap apakah yang mereka tunjukkan kepada rasul Paulus bahwa mereka berolah kasih karunia untuk mengambil bagian dalam pelayanan kepada orang-orang kudus?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Tuhan memberikan kuasa kasih karunia atau kuasa anugerah kepada jemaat di Makedonia yaitu wujud dari kebaikan/kemurahan ilahi yang Tuhan nyatakan dalam hidup mereka karena respon yang mereka berikan terhadap pekerjaan Roh Kudus yang terjadi dalam kehidupan jemaat Makedonia, yaitu dengan cara memberikan kemampuan (potensi) yang jemaat Makedonia butuhkan untuk dapat menyelesaikan kehendak Tuhan yaitu dimana mereka kaya dalam kemurahan.

Ciri-cirinya adalah bahwa walaupun mereka dicoba dengan berat dalam pelbagai penderitaaan dan meskipun mereka sangat miskin tetapi mereka memiliki sukacita yang meluap-luap dalam hal memberi kepada orang-orang kudus, bahkan mereka memberi bukan hanya menurut kemampuan mereka tetapi melampaui kemampuan mereka.

Lebih dari itu mereka juga dengan rela hati dan mendesak rasul Paulus agar mereka diikutsertakan dalam pelayanan untuk memberi kepada orang-orang kudus.

Kuasa kasih karunia yang sama juga Tuhan berikan kepada kita untuk memberikan harta dan uang kita serta hidup untuk melayani orang-orang kudus, dalam hal ini secara spesifik memberi untuk pelayanan misi untuk menjangkau bangsa-bangsa bahkan hidup kita mau diutus untuk melayani bangsa-bangsa sehingga kita menjadi umat yang kaya dalam kemurahan.

Untuk mengalami kuasa anugerah maka kita juga sebelumnya harus memiliki pemahaman tentang Yesus dan apa yang telah Dia buat bagi kita yaitu: “Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia, yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya oleh karena kemiskinan-Nya.” (II Korintus 8:9), sehingga dalam segala hal kita kaya dalam kemurahan.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikan dalam komunitas saudara bagaimana saudara senantiasa hidup kaya dalam kemurahan!

Kamis, 23 Desember 2021 – MENABUR BANYAK AKAN MENUAI BANYAK

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : II KORINTUS 9:6-9

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah II Korintus 9:6.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Coba sebutkan beberapa prinsip dari Tuhan yang menjadi pola bagi kita dalam hal memberi?
  2. Apakah yang Allah kerjakan bagi kita di saat kita memberi dengan pola Tuhan?
  3. Menurut suadara apakah yang dimaksudkan dengan “Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia”?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Tuhan mengajarkan kepada kita beberapa prinsip dalam hal memberi dan hal ini harus menjadi pola bagi kehidupan kita dalam hal memberi.

Prinsip tersebut adalah kalau kita menabur sedikit maka kita akan menuai sedikit dan jika kita menabur banyak maka kita akan menuai banyak.

Selain itu kita harus memberi dengan kerelaan dan tidak dengan sedih hati atau karena paksaan, karena Tuhan sangat mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.

Dan dalam hal memberi inipun kita harus meminta tuntunan Tuhan kemana kita harus memberi sehingga kita memberi di tempat yang tepat.

Misalnya dalam gereja lokal di mana kita ada, pekerjaan misi yang harus dikerjakan, dan lain-lain juga kita harus memberi berdasarkan kemampuan atau memberi yang terbaik dari yang kita miliki, sehingga pemberian kita berkenan bagi Tuhan dan menyenangkan hati-Nya.

Ketika kita memberi dengan prinsip-prinsip Firman Tuhan maka kita akan menikmati kuasa anugerah dari Tuhan yaitu wujud dari kebaikan/kemurahan ilahi yang Tuhan nyatakan dalam hidup kita karena respon yang kita tunjukkan terhadap pekerjaan Roh Kudus dan Firman-Nya sehingga kita senantiasa berkecukupan dalam segala sesuatu bahkan berkelebihan dalam segala kebajikan, bukan hanya memberi uang dan harta kepada orang lain dan pekerjaan Tuhan tetapi juga belas kasihan, kemurahan hati untuk menolong orang lain, mengampuni orang lain, kerendahan hati untuk lebih mementingkan orang lain dari pada diri sendiri, sehingga kita selalu bersukacita untuk membagi-bagikan segala sesuatu untuk orang lain termasuk musuh kita dan orang-orang yang berdosa dan pada akhirnya kita  menuai banyak dan hidup senantiasa berkelimpahan.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana saudara tetap konsisten dalam melakukan prinsip Firman Tuhan yaitu menabur banyak dan menuai banyak!

Rabu, 22 Desember 2021 – AKAR SEGALA KEJAHATAN ADALAH CINTA UANG

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : I TIMOTIUS 6:7-10

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah I Timotius 6:10.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Keinginan apakah yang menyebabkan orang-orang masuk dalam jerat dan ke dalam berbagai hawa nafsu yang hampa?
  2. Apakah yang menyebabkan orang jatuh atau dijerat dengan berbagai kejahatan?
  3. Apakah akibat yang dialami oleh orang-orang yang memburu uang?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Yesus berkata bahwa kita tidak boleh mencintai uang atau Mamon karena jika kita mencintai uang maka kita akan membenci Allah. “

Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.” (Matius 6:24).

Dan ketika kita mencintai uang maka akan muncul berbagai perbuatan-perbuatan jahat yang menjerat kita kepada berbagai-bagai hawa nafsu dan akan membawa kita kepada kebinasaan sehingga menimbulkan berbagai-bagai duka bahkan menyimpang dari iman kita kepada Tuhan.

Hal ini disebabkan karena kita menjadikan uang sebagai illah yang baru untuk kita sembah.

Oleh sebab itu, Tuhan ingin agar kita tidak mencintai uang tetapi mencintai Tuhan.

Untuk kita dibebaskan dari roh cinta uang atau Mamon maka kita harus membangun kehidupan yang benar, di antaranya kita menyadari bahwa harta dan uang yang Tuhan berikan kepada kita, kita syukuri dan cukupkan dengan apa yang Tuhan berikan atau percayakan kepada kita.

Hal itu selaras dengan doa Bapa Kami yaitu: “Berikanlah kepada kami pada hari ini makaman kami yang secukupnya.”  

Memahami bahwa kekayaan dan uang bukanlah tujuan hidup melainkan sebagai alat untuk memperluas Kerajaan Allah, sehingga uang bukanlah yang utama tetapi Tuhan dan Kerajaan-Nyalah yang utama.

Selanjutnya, kita bukanlah pemilik uang dan harta melainkan pengelola karena pemiliknya adalah Tuhan dan kita orang kepercayaan-Nya.

Dalam mengelola uang kita dapat mengaturnya dengan memberi perpuluhan, uang untuk kehidupan sehari-hari kemudian pakai uang untuk memberi bagi pekerjaan Tuhan dan diakonia serta investasikan uang yang sisa untuk hal-hal yang khusus.

Dengan demikian Tuhan akan mempercayakan kepada kita kekayaan yang lain karena kita setia dengan apa yang Tuhan percayakan.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana saudara dibebaskan dari jerat cinta akan uang!

Selasa, 21 Desember 2021 – SETIA DENGAN APAPUN YANG TUHAN PERCAYAKAN

Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : LUKAS 16:10-13

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Mengapa orang harus setia dahulu dalam perkara-perkara kecil?
  2. Mengapa mamon dapat menguasai hati manusia?
  3. Mengapa kita tidak dapat mengabdi kepada dua tuan?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, setia dalam perkara kecil adalah prinsip  Alkitab yang sangat juga di praktikkan secara umum di dunia bisnis.  

Ada seorang petugas atau karyawan hotel yang sangat mencintai pekerjaannya dan setia melakukan tugasnya.

Dia melayani tamunya sepenuh hati kepada siapa pun tamu yang menginap di hotel tempatnya bekerja.

Tanpa sepengetahuannya, salah satu tamu hotel ternyata adalah pemilik hotel tersebut.

Ketika kamar hotel penuh, dan kondisi cuaca buruk, dia mengusahakan tamu tersebut dilayani dengan baik, sekalipun hanya diberikan kamar cadangan yang biasanya diberikan untuk supir.

Akhir cerita, suatu Ketika pegawai tersebut kaget Ketika menerima kabar, bahwa dia menerima warisan hotel tersebut dari sang pemilik yang sangat puas dan kagum dengan kesetiaan dan kecintaan karyawan tersebut pada pekerjaannya.

Saudara, Allah adalah Allah yang setia, bahkan Ketika kita tidak setia sekalipun.

Oleh karena itu, Allah sangat menghargai kesetiaan kita dalam mengikuti Dia dan kesetiaan kita dalam memenuhi panggilan kita.

Belajarlah setia dalam tanggung jawab yang diberikan pelayanan, sekecil apa pun. Itu menjadi investiasi yang berharga di kemudian hari.

Belajarlah setia Ketika diberikan tanggung jawab kecil oleh atasannya kita, karena itu menjadi tabungan di kemudian hari.   

Dalam masa pandemi, Ketika bekerja dan belajar dilakukan secara online, tetaplah kerjakan tugas dan tanggung jawab dengan kesetiaan.

Sekalipun atasan, dosen atau guru tidak dapat memantau kita.

Work From Home (bekerja dari rumah) harus kita jadikan work for Him (bekerja untuk Tuhan).

Kalau kita melakukan tugas kita bekerja, belajar dan melayani untuk Tuhan, maka kita akan melihat Tuhan mempromosikan kita dengan cara yang ajaib.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikan dalam kelompok PA, Bagaimana caranya Work For Him (WFH).

Senin, 20 Desember 2021 – MENGUMPULKAN HARTA DI SURGA

This image has an empty alt attribute; its file name is 19-1024x576.png

Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : MATIUS 6:19-24

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Mengapa kita dilarang mengumpulkan harta di bumi?
  2. Apakah orang Kristen tidak boleh kaya?
  3. Apakah yang dimaksud harta di surga?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, salah satu dari pengajaran Yesus dalam kotbah di bukit (Pasal 5 sd 7) adalah perihal larangan mengumpulkan harta di bumi, tetapi harus mengumpulkan harta di surga.

Bukan berarti orang Kristen tidak boleh kaya. Ketika berbicara tentang kekayaan, Yesus berbicara tentang hati.

Kekayaan tidak boleh menggeser hati kita dari Allah.

Kekayaan tidak boleh menggantikan posisi Allah sebagai nomor satu dalam hati kita.

Motivasi kita untuk memperoleh kekayaan haruslah untuk kemuliaan-Nya.

Kekayaan yang kita miliki sesungguhnya adalah milik Allah, kita hanyalah sebagai pengelola saja.

Semua kekayaan kita harus digunakan sesuai dengan kehendak Allah.

Oleh karena itu, orang yang mengerti bahwa kekayaannya milik Allah, dia tidak akan menjadi sombong tetapi murah hati.

Dia akan gunakan kekayaannya sesuai arahan pemiliknya, yaitu Allah.

Orang yang bekerja dan menjadi kaya serta menggunakan kekayaannya untuk kemuliaan Allah, sedang mengumpulkan harta di surga,  hatinya semakin melekat dengan Allah. 

Kita harus menguasai mamon dan menggunakannya untuk pekerjaan Tuhan, bukan sebaliknya dikuasai oleh mamon.

Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan.

Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain.

Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.” (Lukas 16:13). 

Ada tujuan yang indah Ketika kita diberikan kepercayaan mengelola kekayaan, untuk menyelesaikan pekerjaannya.

Jangan sampai kita terlena menggunakan kekayaan yang adalah milik Allah hanya untuk kepentingan pribadi.

Saat itu terjadi, mamon akan menguasai hati kita, berjaga-jagalah.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Renungkanlah, bagaimana caranya supaya saudara jadi pengelola kekayaan Allah yang dapat dipercaya.

Minggu, 19 Desember 2021 – BAPA YANG MENGARUNIAKAN KITA SEGALA BERKAT

Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : EFESUS 1:3-6

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah maksudnya bahwa Dia sudah mengaruniakan segala berkat?
  2. Apakah Tujuan Tuhan mengaruniakan segala berkat untuk kita?
  3. Apakah yang harus dilakukan supaya janji berkat tersebut kita alami?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, Surat kepada jemaat di Efesus ditulus oleh Rasul Paulus saat dia sedang di dalam penjara karena injil.

Kemungkinan besar Paulus di penjara kota Roma.

Tujuan suratnya adalah jemaat bertumbuh dalam iman, kasih, hikmat dan pernyataan Bapa yang mulia. 

Paulus merindukan jemaat agar hidup mereka layak di hadapan Tuhan Yesus.

Dalam surat ini diajarkan juga bahwa Allah sudah mengaruniakan segala berkat di surga.

Saudara, Pasal 1 mengajarkan jemaat tentang penebusan orang percaya, Dialah yang terutama dalam penebusan.

Salah satu bagian dari karya penebusan, adalah segala berkat di surga telah diberikan di dalam Kristus.

Berkat itu ada bersama dengan Tuhan Yesus.

Kalau kita sudah menerima Yesus di dalam hidup kita, maka kita juga sudah menerima segala berkat di surga.

Jadi, kalau sudah memiliki Yesus, kita sudah memiliki semua berkat yang kita butuhkan.

“Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?” (Roma 8:32).

Saudara,  bagian kita adalah percaya bahwa semua berkat itu ada di dalam Yesus.

Kalau kita punya Yesus, maka otomatis kita punya semua berkat.

Kemudian melangkah dengan iman, jangan ijinkan kondisi yang ada di sekitar membuat kita ragu.

Bertindaklah sesuai dengan tuntutan Roh Kudus bagaimana mewujudkan berkat itu nyata dalam hidup kita.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Renungkanlah, apakah saudara sedang mengalami masalah?

Segala berkat sudah tersedia di dalam Yesus.

Sabtu, 18 Desember 2021 – BAYARLAH HUTANGMU

Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 2 RAJA-RAJA 4:1-7

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang sedang di alami oleh janda seorang nabi Allah dan di laporkan ke Elisa?
  2. Apa yang dilakukan janda itu Ketika Elis memintanya untuk meminjam bejana-bejana kosong pada tetangganya?
  3. Apa perintah Elis setelah mujizat terjadi?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, Elisa adalah pengganti nabi Elia.

Nama Elisa berarti Tuhan adalah keselamatan.

Dalam pasal 4, Elisa menyelamatkan janda seorang nabi yang terjerat hutang, membuka kandungan perempuan Sunem sehingga dapat memiliki anak, membangkitkan anak perempuan Sunem yang meninggal, menyelamatkan rombongan nabi yang hampir mati karena makan sayur beracun dan memberi makan 100 orang dengan dua puluh roti jelai. 

Seperti Namanya, Elisa membawa keselamatan kepada oang-orang yang mengalami masalah.

Sekarang, Tuhanlah keselamatan kita.

Dia menyelamatkan kita bukan hanya dari hukuman dosa, tetapi dari berbagai masalah kehidupan yang kita sedang alami.

Saudara, Janda seorang nabi sedang mengalami masalah.

Dia berhutang dan tidak sanggup membayarnya, sehingga kedua anaknya akan diambil sebagai pengganti hutangnya.

Kedua anaknya akan dijadikan budak.

Ketika dia datang kepada Elisa, keselamatan terjadi.

Elisa membuat mujizat dari harta yang masih tersisa dari janda tersebut, yaitu buli-buli berisi minyak.

Janda itu taat Ketika Elisa memintanya meminjam bejana (ember) dari tetangga-tetangganya.

Bejana tersebut untuk menampung minyak yang akan dihasilkan melalui mujizat.

Janda itu membayar hutangnya segera dengan hasil penjualan minyak Saudara, untuk mengalami mujizat; datanglah kepada Tuhan seperti janda itu datang kepada Elisa.

Ungkapkanlah isi hatimu kepada Tuhan.

Serahkan apa yang Tersisa kepada Tuhan, karena Tuhan memakai apa yang kita miliki.

Kemudian taatilah perintah Tuhan supaya mujizat terjadi.

Selesaikanlah masalah yang sedang kita hadapi setelah menerima mujizat itu.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikan dalam kelompok PA saudara, bagaimana caranya mengalami mujizat.

Jumat, 17 Desember 2021 – MENGUCAP SYUKUR DALAM SEGALA HAL

Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 1 TESALONIKA 5:14-18

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah yang harus dilakukan kepada mereka yang hidup tidak tertib?
  2. Apakah kita dapat senantiasa bersukacita?
  3. Apakah sumber sukacita kita yang sejati?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara,  jemaat di Tesalonika didirikan oleh Rasul Paulus pada perjalanan misinya yang ke dua.

Namun demikian, Paulus tidak dapat tinggal lama di Tesalonika untuk memperlengkapi jemaat yang baru tersebut.

Paulus mengalami penentangan dari orang-orang Yahudi.

Dari Athena Paulus kemudian menyuruh murid-Nya, Timotius untuk mengunjungi Tesalonika dan menyelidiki keadaan jemaat yang masih baru tersebut. 

Kemudian Timotius melaporkan kondisi jemaat Tesalonika.

Berdasarkan laporan tersebut Paulus mengirimkan surat kepada jemaat di Tesalonika untuk mengajar mereka hidup kudus dan saleh, juga mengenai status orang percaya yang telah mati.

Pada pasal ke-5, Paulus mengajarkan contoh hidup orang percaya, hari Tuhan dan nasihat-nasihat lainnya.

Salah satu nasihatnya adalah bagaimana hidup senantiasa bersukacita.

Mungkinkah orang dapat senantiasa bersukacita?

Bukankah semasa hidup, orang akan mengalami berbagai macam masalah yang dapat saja menghilangkan sukacita.

Dapatkan orang bersukacita Ketika sedang kekurangan uang?

Dapatkah orang bersukacita Ketika mengalami kelemahan tubuh? 

Dapatkah orang bersukacita Ketika mengalami penganiayaan karena nama Tuhan?

Tentu saja dapat. Terbukti Paulus menasihatkan jemaat Tesalonika untuk senantiasa bersukacita.

Bukan sekali-sekali bersukacita.

Bukan pula sukacita Ketika mendapat berkat.

Nasihatnya jelas “SENANTIASA BERSUKACITA”.

Saudara, salah satu buah Roh adalah sukacita.

Jadi sumber utama sukacita adalah Roh Kudus yang ada di dalam kita.

Sukacita sejati adalah di dalam hati kita, di mana Roh Kudus bersemayam.

Dunia juga menawarkan sukacita, tetapi sukacita semu, yang mudah sirna karena berbagai keadaan.

Sukacita dari Roh Kudus tidak akan hilang oleh keadaan apa pun.

Supaya dapat menikmati sukacita sejati, kita harus terus mengalami persekutuan dengan Roh Kudus.

Jika kita hidup seturut kehendak Roh Kudus, kita akan mengalami senantiasa bersukacita, karena kita tahu semua yang terjadi dalam kehidupan kita ada dalam kendali Allah, dan semua akan mendatangkan kebaikan.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikan dengan pembimbingmu, bagaimana mengalami tuntunan Roh Kudus.

Kamis, 16 Desember 2021 – CUKUPKANLAH DIRIMU DENGAN GAJIMU

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : LUKAS 3:11-14

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang harus kita bagikan kepada orang yang tidak punya?
  2. Apa yang ditanyakan oleh PEMUNGUT CUKAI, dan apa yang YOHANES PEMBAPTIS katakan?
  3. Selain pemungut cukai siapa lagi yang datang bertanya kepada Yohanes?
  4. Bagaimana caranya mencukupkan diri kita dengan gaji kita?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, lewat pembacaan ayat-ayat ini dan dalam perikopnya yang utuh kita bisa mengerti apa maksud dari pernyataan Yohanes pada masa itu kepada orang-orang yang bertanya pada masa itu.

Relevankah pertanyaan itu dan jawaban Yohanes  ketika itu dengan kehidupan kita saat ini?

Saudara, nasihat Yohanes kepada orang banyak itu adalah : Agar mereka bersedia memberikan baju mereka kepada yang tidak memiliki baju.

Begitu juga agar kita rela memberikan makanan kita kepada orang yang tidak bisa makan karena mereka tidak mempunyai uang untuk membeli makanan mereka.

Nasihat Yohanes merupakan nasihat yang masih berlaku saat ini, ada banyak orang tidak bisa beli baju saat ini, sementara itu juga banyak orang yang juga tidak bisa makan, bagaimana mereka bisa beli baju kalau makan saja tidak terbeli?

Jadi hal-hal seperti ini masih terus berlangsung sampai saat ini, mengapa itu terjadi?

Karena banyak orang yang hidup seenaknya sehingga tidak bisa mengatur uangnya dan juga saat ini kejahatan itu ada di mana-mana, ada banyak orang yang hanya punya sedikit, namun yang sedikit itupun ada yang sanggup mengambilnya, sehingga benar-benar ada orang yang tidak punya apa-apa untuk membeli makanannya.

Karena dunia ini semakin menuju akhir zaman dan sudah di nubuatkan :

I TIMOTIUS 3:1 Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.

MATIUS 24:12 Dan karena makin bertambahnya kedurhakaan, maka kasih kebanyakan orang menjadi dingin.

MATIUS 26:11 Karena orang miskin selalu ada padamu, tetapi Aku tidak akan selalu bersama-sama kamu.

I YOHANES 2:17a Dan dunuia ini sedang lenyap dengan keinginannya

Saudara, dari ayat-ayat di atas ini maka kita mengerti bahwa pada akhir zaman ini, kemiskinan merupakan akibat dari banyaknya orang-orang durhaka  yang sangat mengasihi diri sendiri sehingga mereka sanggup mengambil milik orang dan tidak ada rasa kasihan dan memang kasih itu semakin dingin sehingga  banyak orang yang hidup tanpa belas kasihan.

Maka kemiskinaan semakin parah, dan semakin banyak orang yang mati kelaparan.

Dan ucapan yang sering terdengar akhir-akhir ini : “Yang kaya makin kaya dan yang  miskin semakin miskin.”

Dan yang benar-benar gila dan sadis adalah bantuan sosial bagi orang miskin, ada pejabat yang sanggup memotong jatah orang miskin itu. Ini benar-benar tidak masuk akal, namun fakta ini ada di sekitar kita saat ini.

Saudara, nasihat untuk mencukupkan diri bagi tentara, sampai saat ini masih sangat relevan, dan bagi pemungut cukai juga sangat relevan saat ini.

Karena kekuasaan pemungut cukai atau pajak sampai saat ini masih berlaku, karena mereka yang menentukan pajak setiap orang dan perusahaan, ada aturan yang dibuat untuk itu namun terjadi juga hari-hari ini bahwa : “PERATURAN DIBUAT UNTUK DILANGGAR” sehingga terjadi pemaksaan bagi wajib pajak untuk membayar lebih dari seharusnya.

Begitu juga dengan tentara, karena mereka memiliki senjata, sehingga ada saja oknum tentara yang sewenang-wenang untuk merampas milik orang yang mereka kehendaki.

Jadi masih banyak kasus di mana tentara merampok dan memeras.

Mencukupkan diri kita dengan gaji kita merupakan nasihat yang sampai saat ini sangat relevan.

Prinsip yang perlu kita ketahui dan kita mengerti, bahwa Gaji atau pendapatan kita merupakan PEMBERIAN ALLAH atau itulah BERKAT TUHAN bagi kita atau bagi keluarga kita.

Tuhan tahu berapa kebutuhan kita, dan Dia berjanji untuk memenuhi semua kebutuhan kita, INGAT YANG TUHAN JANJIKAN adalah KEBUTUHAN kita, bukan sesuai denga keinginan kita.

Kalau kita mau mengatur PENGELUARAN KITA DISESUAIKAN DENGAN PENDAPATAAN KITA ATAU GAJI KITA, maka sebenarnya kita adalah orang yang berkecukupan bahkan sebenarnya Orang Percaya selalu diberi oleh Allah :

II KORINTUS 9:10 Ia yang menyediakan benih bagi penabur dan roti untuk dimakan, Ia juga yang akan menyediakan benih bagi kamu dan melipatgandakannya dan menumbuhkan buah-buah kebenaranmu.

Jadi sebenarnya kalau kita mau mengatur keuangan kita dan mau mengikuti petunjuk Roh Kudus dan mau mengucap syukur untuk apa yang TUHAN ALLAH berikan dan BERSEDIA MENABURKAN biji benih yang ada pada tanah yang subur, maka Allah sendiri yang akan menumbuhkannya, sehingga tanaman itu akan berbuah pada waktunya

II KORINTUS 8:1-4 Saudara-saudara, kami hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan kepada jemaat-jemaat di Makedonia. Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan. Aku bersaksi, bahwa mereka telah memberikan menurut kemampuan mereka. Dengan kerelaan sendiri mereka meminta dan mendesak kepada kami, supaya mereka juga beroleh kasih karunia untuk mengambil bagian dalam pelayanan kepada orang-orang kudus.

Saudara, jemaat Filipi ini sedang menderita aniaya, dan Alkitab dengan jelas mengatakan bahwa mereka hidup dalam keadaan SANGAT MISKIN, namun mereka ingin sekali dilibatkan untuk bisa memberkati jemaat TUHAN yang ada di YERUSALEM, sebagai jemaat induk pada masa saat itu.

Jadi mereka MEMBERI DARI KEKURANGAAN MEREKA.

Nah inilah contoh hidup berkelimpahan yang dikatakan oleh YESUS KRISTUS.

YOHANES 10:10 Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

LUKAS 21:2-4 Ia melihat juga seorang janda miskin memasukkan dua peser ke dalam peti itu. Lalu Ia berkata :” Aku berkata kepadamu, sesungguhnya janda miskin ini memberi lebih banyak dari pada semua orang itu. Sebab mereka semua memberi persembahan dari kelimpahannya, tapi janda ini memberi dari kekurangannya, bahkan ia memberi seluruh nafkahnya.”

Orang-orang yang mengenal Allah akan bertindak  benar dan berani.

Karena pengenalannya akan Allah Israellah maka janda miskin itu berani memberikan seluruh nafkahnya kepada Allah sebagai persembahan.

Apakah ia akan kelaparan, bisa jadi dia akan kelaparan dan tidak makan sekembalinya dari rumah ibadat itu, namun apakah Allah TEGA MEMBIARKAN DIA KELAPARAN?

Saya tidak percaya TUHAN TIDAK MENOLONG DIA.

IBRANI 13:5 Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman : ”Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.”

MATIUS 6:26 Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu?

Saudara, saya tidak percaya bahwa janda miskin itu akan mati kelaparan karena semua nafkahnya telah dia persembahkan.

Dan Tuhan tidak menolong dia, saya percaya bahwa Tuhan pasti menolong janda miskin itu sehingga dia tidak akan mungkin kelaparan.

Bagaimana caranya Tuhan menolong?

Tidak perlu kita tahu bagaimana cara menolong jandas miskin itu, namun saya percaya TUHAN  TELAH MENOLONG JANDA ITU, DAN TIDAK DI TULIS BAGAIMANA CARANYA. Kita bisa mengacu kepada zaman Nabi  Elia, bagaimana seorang janda di Sarfat yang rela menyediakan makan bagi Nabi Elia.

Kita bisa baca bagaimana Tuhan menghidupi janda itu dengan menjaga persediaan tepung dan minyak Janda itu tidak habis-habis karena terus-menerus ada sebanyak tepung dan minyak dari semula, hingga berapa lama Elia dibantu oleh janda itu.

Janda itu juga mengalami bagaimana Nabi Elia membangkitkan anaknya dari kematian.

Jadi kita melihat bagaimana Tuhan menepati janji-Nya dengan setia terhadap orang-orang yang rela mengabdi dan rela mempersembahkan miliknya untuk menolong orang lain.

HALELUYA, PUJI TUHAN.

AMEN!

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Apa yang menyebabkan banyak orang yang kekurangan (alias miskin) akan tetap miskin?

Bagaimana caranya supaya terjadi kemajuan dan bagaimana prinsip mencukupkan diri dengan apa yang ada pada kita bisa menaikkan taraf kehidupan?