Selasa, 15 Februari 2022 – MENGASIHI SAUDARA

Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : MATIUS 18:15-18

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang harus dilakukan pertama kali bila saudaramu berdosa kepadamu?
  2. Mengapa harus empat mata?
  3. Mengampuni adalah bentuk kasih yang nyata, renungkanlah.
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

“Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya” Amsal 27:17 Salah satu cara pembentukan karakter adalah dengan permasalahan dengan sesama manusia, juga di antara saudara seiman.

Secara khusus Matius 18 membahas bagaimana menangani bila ada saudara seiman yang berbuat dosa.

Yang dimaksud berbuat dosa adalah pelanggaran terhadapmu – Artinya, melukaimu dengan cara apa pun, dengan kata-kata atau perilaku.

Kata aslinya berarti dosa terhadapmu.

Ini dapat dilakukan dengan melukai karakter, orang, atau properti.

Mintalah penjelasan tentang tingkah lakunya, dan jika dia telah berbuat salah, berikan teguran yang ramah dan persaudaraan.

Ini harus dilakukan sendiri (empat mata).

Dengan demikian :

1) Bahwa ia mungkin memiliki kesempatan untuk menjelaskan perilakunya.

Dalam sembilan dari sepuluh kasus, di mana seseorang mengira bahwa dia telah terluka, sedikit percakapan ramah akan memperbaiki masalah dan mencegah kesulitan.

2) Agar dia mendapat kesempatan untuk mengakui kesalahannya atau memperbaiki diri, jika dia melakukan kesalahan.

Banyak yang akan senang dengan kesempatan seperti itu, dan adalah tugas kita untuk melengkapinya dengan memanggil mereka empat mata.

Saudara, kesediaan untuk menegur dalam kasih, saudara kita yang bersalah adalah bagian dari kasih kepada saudara seiman. Dengan cara itu kita menolong dia, supaya dipulihkan, berdamai dan hidup dalam kasih.

Terkadang kita menemui hambatan, di mana saudara yang kita tegur dalam kasih, tidak mau mengakui kesalahannya.

Mungkin dia menolak atau melecehkanmu, atau tidak akan meminta maaf padamu, dan tidak akan berubah.

Bawa satu atau dua saksi, agar ia dapat dibujuk untuk mendengarkan mereka.

Mereka sebaiknya orang-orang yang berpengaruh atau berwenang; teman-teman pribadinya, atau orang-orang yang dapat dia percayai.

Agar mereka menjadi saksi tingkah lakunya di hadapan jemaat.

Sekiranya tidak tuntas dengan adanya saksi, pelanggaran orang itu kita bawa kepada para pemimpin jemaat atau gereja lokal.

Tidak bertobat juga setelah ada tindakan dari gereja lokal, dapat saja menggunakan jalur hukum.

Jadi, kalau ada permasalahan dengan saudara seiman, jangan langsung menggunakan jalur hukum, tetapi ikut firman Tuhan secara bertahap.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikan dalam kelompok PA saudara, bagaimana menegur di dalam kasih.

Senin,14 Februari 2022 – MENGASIHI TUHAN DENGAN SEGENAP HATI

Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : MATIUS 22:37-40

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah saudara mampu mengasihi Tuhan dengan segenap hati, kekuatan dan segenap jiwa?
  2. Orang yang mengasihi Tuhan pasti mengasihi sesama, Benarkah?
  3. Apakah yang dimaksud mengasihi dengan segenap hati?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, salah satu karakter/hakekat Allah yang dibagikan kepada manusia adalah kasih.

Manusia diciptakan segambar dengan Allah, termasuk dalam kemampuan untuk mengasihi Allah dan sesama.

Dosa telah merusak karakter kasih manusia.

Manusia mulai hidup dalam dosa; terutama tidak lagi mengasihi Allah dan sesama manusia.

Dosa pertama yang dicatat Alkitab setelah kejatuhan Adam dan Hawa adalah pembunuhan dan pemberontakan Kain.

Dosa telah merusak karakter kasih dalam diri manusia.

Manusia telah kehilangan (berkurang) kemuliaan Allah.

Saudara, mengasihi Allah dan mengasihi sesama adalah inti hukum Taurat dan kitab para nabi.

Kalau kita mengasihi Allah dan mengasihi sesama, maka sesungguhnya kita telah memenuhi tuntutan hukum Taurat dan kita para nabi.

Dalam Taurat, 5 hukum pertama berbicara tentang hubungan dengan Allah dan lima hukum berikutnya berkaitan dengan hubungan dengan sesama manusia. 

Bereskan hubungan saudara dengan Allah, maka saudara punya kemampuan untuk mengasihi sesama.

Saudara, manusia berdosa tidak punya kemampuan untuk mengasihi Allah.

Manusia tinggal dalam kegelapan, tidak mungkin menjangkau Allah dalam kekudusan-Nya. Oleh karena itu, Tuhan Yesus datang untuk memperdamaikan manusia yang berdosa dengan Allah.

Manusia dilahir-barukan oleh kasih karunia, secara berangsur-angsur akan kembali kepada citra Allah.

Kemuliaannya semakin besar dari hari ke hari.

Jadi, kita sekarang dapat mengasihi Allah dengan segenap hati, jiwa dan akal budi.

Kita memiliki benih Ilahi yang membuat kita menjadi orang-orang yang punya kemampuan mengasihi Allah.

Kasih karunia TUhan Yesus yang diberikan kepada kita secara alamiah akan membangkitkan respon dari kita, yaitu kerinduan  membalas kasih-Nya dengan cara mengasihi Tuhan segenap hati, jiwa dan akal budi.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Diskusikan dengan pembimbingmu, bagaimana caranya mengasihi Allah dengan segenap hati?

Minggu, 13 Februari 2022 – PEWAHYUAN AKAN KASIH TUHAN

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : EFESUS 3:17-21

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang membuat Roh Kristus rela mendiami hati (batin) seseorang?
  2. Apa yang didoakan oleh Paulus bagi orang-orang Kudus?
  3. Apa yang Allah perbuat bagi doa dan apa yang orang kudus pikirkan?
  4. Bolehkah seseorang mengambil kemuliaan dari dalam Jemaat Allah?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, rasul Paulus berdoa supaya kepada jemaat dikaruniakan ROH HIKMAT dan AGAR KITA BEROLEH WAHYU bagaimana KASIH ALLAH itu ADALAH KASIH YANG TIDAK BERBATAS.

UNLIMITED LOVE.

Rasul Paulus ingin agar ROH KUDUS mau menyingkapkan bahwa BEGITU BESAR KASIH BAPA itu ABBA LOVE yang tidak berbatas.

Saudara yang kekasih, marilah kita belajar supaya kita MENYADARI bahwa KASIH itu telah melingkupi HIDUP KITA.

Jika seseorang tidak menyadari bahwa dirinya dikasihi ALLAH, maka itulah sebabnya dia sulit bertumbuh dalam kehidupan kekeristenannya.

Kekristenan adalah gaya hidup saling mengasihi dengan kasih Bapa dan KASIH ANAKNYA YESUS KRISTUS.

Saudara, sadarkah kita bahwa kita dikasihi oleh BAPA MELALUI YESUS KRISTUS ketika kita MASIH BERDOSA.

Ketika kita masih MATI SECARA ROHANI dan kita hidup dengan segala macam kelemahan, kesalahaan, kealfaan atau kekhilafan, kemunafikan, kepura-puraan, kejahatan, segala macam kekotoran pikiran dan tindakan kita, kebejatan dan TUHAN mengutus orang mengabarkan KABAR BAIK bagi kita.

Yaitu bahwa YESUS TELAH DI SALIB untuk menebus, mengampuni dan melepaskan kita dari PERHAMBAAN DOSA dan menyucikan, menguduskan kita dan SEMUA ITU DIA LAKUKAN DUA RIBU TAHUN YANG LALU DI ATAS KAYU SALIB.

SEMUA DIA SELESAIKAN DI ATAS KAYU SALIB dua ribu tahun yang lalu.

Saudara, apakah engkau beroleh kasih Allah setelah engkau mengasihi TUHAN?

Atau engkau mengasihi TUHAN hari ini karena engkau TELAH DIKASIH BAPA dan setelah engkau menerima KASIH ALLAH MELALUI KASIH YESUS KRISTUS, sangat jelas bagi saya bahwa saya hari ini BISA atau MAMPU MENGASIHI TUHAN dan mengasihi banyak orang KARENA SAYA TELAH DIKASIHI TERLEBIH DAHULU OLEH BAPA.

Pewahyuan tentang KASIH BAPA dan KASIH YANG TIDAK BERBATAS dari kasih ALLAH sangat perlu kita alami, supaya kita bisa menjadi orang KRISTEN yang memiliki gaya HIDUP SALING MENGASIHI.

I YOHANES 4:8, 10:18-19 Barang siapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab ALLAH adalah KASIH. Inilah KASIH itu : Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita. Di dalam KASIH tidak ada ketakutan : KASIH YANG SEMPURNA melenyapkan ketakutan, sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa TAKUT, IA TIDAK SEMPURNA di dalam KASIH. Kita mengasihi, karena Allah LEBIH DAHULU mengasihi kita. Dan perintah ini kita terima dari Dia : Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga MENGASIHI SAUDARANYA.

Saudara, oleh karena itu sangat penting bagi kita beroleh pewahyuan tentang UNLIMITED LOVE.

Pewahyuan tentang KASIH BAPA YANG tidak BERBATAS dan tidak BERSYARAT.

HALELUYA, PUJI TUHAN, AMEN.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Mengapa ada banyak anak-anak Tuhan yang sulit untuk mengasihi saudaranya, mengasihi orang yang bersalah kepadanya?

Sabtu, 12 Februari 2022 – KEYAKINAN AKAN DOA YANG KITA NAIKKAN

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : MATIUS 7:7-11

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang diperoleh oleh seseorang yang meminta kepada Allah?
  2. Apakah seorang ayah akan memberikan apa yang diminta oleh anaknya?
  3. Adakah seorang Bapa akan memberikan ular kepada anaknya yang meminta ikan?
  4. Apa yang akan diberikan oleh Bapa yang di surga kepada  anak-Nya yang meminta kepada-Nya?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, dalam pelajaran kita pagi ini kita membaca bagaimana Daud menyatakan keinginan dan kerinduannya kepada Tuhan, dengan menyatakan bagaimana Daud mengasihi Tuhan dan Daud menyatakan bagaimana dia dalam beribadah dan bertindak dalam hidupnya yang sungguh-sungguh mengasihi dan mencintai Tuhan Allahnya.

Dalam pernyataan kasih Daud kepada TUHAN YHWH, dia menyatakan bagaimana sikap dia terhadap orang-orang berdosa dan bagaimana dia menjaga hatinya dan membangun sikap hatinya yang benar terhadap TUHAN YHWH.

Daud ingin agar TUHAN senantiasa memperhatikan dia dengan cara TUHAN mau menguji hatinya, apakah dia bersungguh-sungguh atau masih kurang bersungguh terhadap TUHAN.

Namun dalam kehidupan Daud setelah dia menjadi BESAR, DAUD menjadi RAJA.

Daud juga mengalami kegagalan, ketika Daud melalaikan tugasnya sebagai Raja yang sepatutnya memimpin peperangan tapi dia diam di rumahnya dan melepas YOAB PANGLIMA PERANGNYA memimpin pertempuran dan Daud istirahat di rumahnya.

Ketika dia berjalan-jalan di atas sotoh rumahnya maka terlihat olehnya seorang yang sedang mandi dan Daud melihat orang yang mandi itu dan dia memperhatikan bahwa wanita itu CANTIK.

Daud tergoda oleh kecantikan wanita yang mandi itu, setelah dia selidiki bahwa wanita itu telah punya suami dan suaminya sedang tidak bersama dia, karena suaminya adalah seorang pemimpin yang bersama Yoab sedang pergi ke medan perang.

Seharusnya Daud secepatnya TIDAK LAGI MEMIKIRKAN DAN MEMPERHATIKAN wanita itu karena WANITA INI TELAH BERSUAMI, BERSALAH MENGINGINKAN ISTERI ORANG LAIN.

Tapi Daud tidak lagi berlaku saleh tapi dia membiarkan hatinya tergoda, DAUD tidak lari ke hadirat TUHAN, tapi dia larut dalam PENGLIHATAN dan kepada PIKIRANNYA.

Dan Daud menghampiri wanita itu dan Daud benar-benar berlaku tidak saleh lagi, Daud oleh dosanya menjadi seorang yang KEJAM dan EGOIS, Daud berusaha untuk MENUTUPI DOSAnya dia tidak lagi ingin membasuh tangannya agar dia KUDUS, tapi supaya terlihat kudus dia menggunakan KELICIKAN agar dia LEPAS dari TANGGUNG JAWAB.

KARENA TIDAK BERHASIL STRATEGI LICIKNYA, maka Daud ingin membersihkan nyawanya dengan STRATEGI PERANG agar Daud bisa mengambil perempuan itu sebagai seorang JANDA, bukan isteri seseorang.

DAUD benar-benar LICIK dan KEJAM SERTA JAHAT.

Saudara, mari kita menjaga hati kita senantiasa TAHIR dengan MENJAGANYA SELALU DALAM HADIRAT TUHAN dengan MENCINTAI RUMAH TUHAN, supaya hati kita senantiasa terpelihara, sehingga RASA GENTAR, HORMAT dan KASIH senantiasa menguasai hati kita, dihadapan TUHAN.

HALELUYA. AMIN.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Mengapa banyak orang yang tidak dikabulkan permohonan doanya?

Jumat, 11 Februari 2022 – SIAP DI UJI OLEH TUHAN

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : MAZMUR 26:2-6

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang diinginkan oleh Daud sehingga ia meminta Tuhan menguji dia?
  2. Dengan siapa Daud tidak ingin duduk bersama, dengan siapa dia tidak mau bergaul?
  3. Apa yang dibenci oleh Daud?
  4. Apa tanda yang Daud buat sebagai bukti dia tidak bersalah?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, dalam pelajaran kita pagi ini kita membaca bagaimana Daud menyatakan keinginan dan kerinduannya kepada Tuhan, dengan menyatakan bagaimana Daud mengasihi Tuhan dan Daud menyatakan bagaimana dia dalam beribadah dan bertindak dalam hidupnya yang sungguh-sungguh mengasihi dan mencintai Tuhan Allahnya.

Dalam pernyataan kasih Daud kepada TUHAN YHWH, dia menyatakan bagaimana sikap dia terhadap orang-orang berdosa dan bagaimana dia menjaga hatinya dan membangun sikap hatinya yang benar terhadap TUHAN YHWH.

Daud ingin agar TUHAN senantiasa memperhatikan dia dengan cara TUHAN mau menguji hatinya, apakah dia bersungguh-sungguh atau masih kurang bersungguh terhadap TUHAN.

Namun dalam kehidupan Daud setelah dia menjadi BESAR, DAUD menjadi RAJA. Daud juga mengalami kegagalan, ketika Daud melalaikan tugasnya sebagai Raja yang sepatutnya memimpin peperangan tapi dia diam di rumahnya dan melepas YOAB PANGLIMA PERANGNYA memimpin pertempuran dan Daud istirahat di rumahnya.

Ketika dia berjalan-jalan di atas sotoh rumahnya maka terlihat olehnya seorang yang sedang mandi dan Daud melihat orang yang mandi itu dan dia memperhatikan bahwa wanita itu CANTIK.

Daud tergoda oleh kecantikan wanita yang mandi itu, setelah dia selidiki bahwa wanita itu telah punya suami dan suaminya sedang tidak bersama dia, karena suaminya adalah seorang pemimpin yang bersama Yoab sedang pergi ke medan perang.

Seharusnya Daud secepatnya TIDAK LAGI MEMIKIRKAN DAN MEMPERHATIKAN wanita itu karena WANITA INI TELAH BERSUAMI, BERSALAH MENGINGINKAN ISTERI ORANG LAIN.

Tapi Daud tidak lagi berlaku saleh tapi dia membiarkan hatinya tergoda, DAUD tidak lari ke hadirat TUHAN, tapi dia larut dalam PENGLIHATAN dan kepada PIKIRANNYA.

Dan Daud menghampiri wanita itu dan Daud benar-benar berlaku tidak saleh lagi, Daud oleh dosanya menjadi seorang yang KEJAM dan EGOIS, Daud berusaha untuk MENUTUPI DOSAnya dia tidak lagi ingin membasuh tangannya agar dia KUDUS, tapi supaya terlihat kudus dia menggunakan KELICIKAN agar dia LEPAS dari TANGGUNG JAWAB.

KARENA TIDAK BERHASIL STRATEGI LICIKNYA, maka Daud ingin membersihkan nyawanya dengan STRATEGI PERANG agar Daud bisa mengambil perempuan itu sebagai seorang JANDA, bukan isteri seseorang. DAUD benar-benar LICIK dan KEJAM SERTA JAHAT.

Saudara, mari kita menjaga hati kita senantiasa TAHIR dengan MENJAGANYA SELALU DALAM HADIRAT TUHAN dengan MENCINTAI RUMAH TUHAN, supaya hati kita senantiasa terpelihara, sehingga RASA GENTAR, HORMAT dan KASIH senantiasa menguasai hati kita, dihadapan TUHAN.

HALELUYA. AMIN.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Mengapa anak-anak Tuhan sering tidak stabil pertumbuhan rohaninya?

Kamis, 10 Februari 2022 – HIDUP DALAM KEBENARAN DI SEGALA HAL

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : YESAYA 33:14-17

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Siapa yang terkejut dan siapa yang mengalami kegentaran di Sion?
  2. Siapakah yang disebut sebagai orang benar?
  3. Siapakah orang yang bisa aman tinggal di tempat tinggi?
  4. Apa yang akan dilihat atau dipandang oleh orang benar?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, jika kita membicarakan mengenai suatu kiasan :

IBRANI 12:29 Sebab Allah kita adalah API yang menghanguskan.

Dari ayat firman ini, Allah dilambangkan sebagai Api yang menghanguskan, maka siapakah yang dapat bertahan terhadap api ini?

Yesaya dengan jelas mengatakan bahwa :

YESAYA 33:14-15 Orang-orang yang berdosa terkejut di Sion, orang-orang murtad diliputi kegentaran. Mereka berkata : ”Siapakah di antara kita yang dapat tinggal dalam api yang menghabiskan ini? Siapakah di antara kita yang tinggal di perapian yang abadi ini? Orang yang hidup dalam kebenaran, yang berbicara dengan jujur, yang menolak untung hasil pemerasan, yang mengebaskan tangannya, supaya jangan menerima suap, yang menutup telinganya, supaya jangan mendengarkan rencana penumpahan darah, yang menutup matanya, supaya jangan melihat kejahatan.”

Siapa yang tidak hangus jika dekat Allah, ya mereka yang dinyatakan oleh Yesaya sebagai orang benar. Siapakah orang-orang yang dapat disebut sebagai orang benar?

IBRANI 10:38 Tetapi orang-Ku yang benar akan hidup oleh IMAN, dan apabila ia mengundurkan diri, maka Aku tidak berkenan kepadanya.

IBRANI 11:6 Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa yang berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.

Allah adalah JURU SELAMAT bagi dunia ini, Yesus Kristus Putra tunggal Bapa dikorbankan untuk menebus Manusia dari perbudakan dosa.

II KORINTUS 5:21 Dia yang tidak mengenal dosa, telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya di dalam Dia kita menjadi kebenaran Allah.

Ayat ini mengatakan bahwa kita menjadi benar bukan karena usaha kita, tapi kita dibenarkan oleh IMAN kita kepada YESUS KRISTUS yang dijadikan korban atau TUMBAL untuk membebaskan atau tumbal untuk membenarkan kita.

Siapa yang tidak hangus oleh Api Allah?

Mereka yang percaya bahwa YESUS KRISTUS adalah JURU SELAMAT MEREKA, yaitu mereka yang DIBENARKAN oleh KEBENARAN YESUS. 

Orang percaya yang sejati adalah orang-orang yang dibenarkan oleh Allah karena YESUS telah disalibkan untuk membayar semua dosa, pelanggaran dan kejahatan orang-orang itu.

HALELUYA, AMIN.

PUJI TUHAN!

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Sampai kapan seseorang mengalami PEMBENARAN?

Rabu, 9 Februari 2022 – MENGANDALKAN DAN MENARUH PENGHARAPAN KEPADA TUHAN

Renungan Harian Kita
Penulis : Pnt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : YEREMIA 17:5-8

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Siapakah yang disebut sebagai orang yang terkutuk dalam cerita ini?
  2. Seperti apa keadaan dari orang yang terkutuk itu?
  3. Siapakah yang disebut sebagai orang yang diberkati?
  4. Seperti apa keadaan orang-orang yang diberkati itu?
  5. Apa yang tidak akan berhenti dalam kehidupan orang yang diberkati itu?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, ada banyak anak-anak Tuhan, yaitu orang-orang percaya, saat ini tidak lagi mengandalkan Tuhan, karena mereka benar-benar mengandalkan manusia yaitu diri mereka sendiri, orang lain yang menjadi MENTOR mereka, PEMBIMBING mereka, atau saudara mereka yang KAYA.

Mereka tidak lagi mengandalkan TUHAN, ALLAH mereka, yang sebenarnya sangat ingin memberkati mereka.

Mengapa mereka tidak mengandalkan TUHAN?

Mereka tidak mengandalkan TUHAN, karena mereka tidak atau belum kenal TUHAN YANG MENJADI PENYELAMAT mereka.

Sebenarnya kemungkinan besar juga mereka belum percaya kepada TUHAN.

Kepercayaan mereka karena mereka adalah orang-orang KRISTEN karena KETURUNAN, orang KRISTEN KTP.

KRISTEN TANPA PERTOBATAN, mereka adalah KRISTEN karena ayah, ibu mereka orang KRISTEN.

Jadi mereka ini adalah orang KRISTEN yang tidak mengenal TUHAN.

Mereka tahu siapa YESUS, YESUS adalah TUHAN dan JURU SELAMAT, mereka tahu hal itu, karena mereka sering mendengar hal itu dipercakapkan di sekitar mereka.

NAMUN mereka tidak MENGENAL YESUS dalam PENGENALAN PRIBADI MEREKA.

Hal ini banyak terjadi di gereja-gereja KRISTEN yang tidak menekankan peristiwa LAHIR BARU sebagai suatu yang SANGAT PENTING.

NAMUN HAL ini juga bisa terjadi di gereja-gereja INJILI, karena anak-anak itu tidak mengalami PERJUMPAAN PRIBADI dengan TUHAN YESUS.

Saudara, sangat penting agar kita memperhatikan keluarga kita, agar semua anak-anak kita, mendengarkan berita INJIL dari AYAH IBUNYA LANGSUNG.

Mari kita pastikan bahwa anak-anak kita mengalami TUHAN dan mereka pernah MENERIMA KRISTUS secara pribadi pada masa hidup mereka.

TUHAN YESUS akan MEMELIHARA MEREKA dan YESUS MENJAMIN BAHWA MEREKA TIDAK AKAN BINASA.

Namun ternyata ada juga anak-anak TUHAN yang punya pengalaman pribadi dengan TUHAN, akan juga tidak mengandalkan TUHAN dalam SEMUA ASPEK hidup mereka.

Mereka TIDAK MENGALAMI PERTUMBUHAN DALAM PENGENALANNYA AKAN TUHAN.

Mereka tidak menyadari bahwa KRISTUS itu SANGAT MENGASIHI MEREKA.

ROMA 8:32 Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin IA tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia.

Saudara, TUHAN itu adalah ALLAH YANG MAHA KASIH, yang KASIHNYA telah dibuktikan dengan pengorbanan ANAKNYA YESUS KRISTUS.

Jikalau DIA mau mengorbankan YESUS bagi kita, BAGAIMANAMUNGKIN DIA TIDAK MENGARUNIAKAN SEMUA KEBUTUHAN KITA?

Oleh karena itu YESUS pernah berkata :

MATIUS 7:7-11 Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok baginya pintu dibukakan. Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti. Atau memberi ular, jika ia meminta ikan? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apa lagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya.

Oleh karena itu marilah kita SENANTIASA MENGANDALKAN TUHAN yang MAHA BAIK ITU, supaya kita BERBAHAGIA.

Andalkanlah DIA SENANTIASA karena jika kita berharap hanya kepada-Nya maka DIA akan MENOLONG dan MENGARUNIAKAN SEMUA KEBUTUHAN KITA.

Saudara, DIA ALLAH YANG MENYEDIAKAN SEMUA KEBUTUHAN KITA, DIA tidak menjanjikan menyediakan semua kemauan dan permintaan kita, tapi DIA BAPA YANG BAIK, mau dengan rela menyediakan semua kebutuhan kita.

Dia akan memberkati semua pekerjaan dan usaha kita, sehingga kita dapat menerima apa yang menjadi kebutuhan kita, mari kita MENGANDALKAN DIA dan KITA BERHARAP HANYA KEPADANYA.

Haleluya, AMIN.

Puji Tuhan.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Mengapa ada anak-anak Tuhan yang sering kecewa kepada Bapa di surga?

Selasa, 8 Februari 2022 – TIDAK ADA NIAT JAHAT DALAM HATI

Renungan Harian Kita
Penulis : Anang Kristianto

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : MAZMUR 66:16-20

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Kepada siapa pemazmur ingin menceritakan apa yang dilakukan Tuhan terhadap hidupnya?
  2. Dengan apa dia berseru dan menyanyikan pujian?
  3. Apa yang membuat Tuhan tidak mendengar doa kita?
  4. Apakah Allah mendengar dan memperhatikan doa yang saudara ucapkan?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Pernahkah kita memikirkan seperti apa niat jahat dalam hati?

Kejahatan seperti apa yang Tuhan tidak inginkan ada dalam hati kita saat berdoa?

Mungkin dalam pandangan banyak orang pembunuhan adalah kejahatan besar, namun kita harus ingat bahwa pelanggaran terhadap sepuluh hukum Tuhan adalah kejahatan.

Kita bisa saja berdoa dengan semangat dan antusias namun bila dalam hidup kita ada berhala-berhala yang menduakan Tuhan maka itu adalah bentuk kejahatan dalam hati kita.

Tuhan pernah sakit hati karena bangsa Israel masih membakar korban kepada Baal sementara mereka juga menyembah Allah, bagi Tuhan itu adalah kejahatan besar.

Tuhan tidak mendengar doa-doa mereka karena ada kejahatan dalam hati.

Bangsa Israel beberapa kali mengalami kekalahan dalam peperangan karena tidak menyadari kejahatan dalam hati mereka, sekalipun mereka antusias dan semangat namun semangat saja tidaklah cukup, mereka perlu memiliki hati yang benar dihadapan Tuhan ketika berperang melawan musuh-musuhnya.

Ketika kita berdoa sudah seharusnya tidak ada kejahatan dalam hati kita, pastikan bahwa dalam kehidupan setiap hari senantiasa dipimpin dan dipenuhi oleh Roh KudusNya agar kita mengalami kemenangan dalam setiap doa-doa yang kita naikkan.

Mari kita bersama mengevaluasi kehidupan sehari-hari kita, ingatlah bahwa ketika membangun mezbah doa maka kita perlu membangun seperti yang diinginkkan hatiNya, Dia menginginkan baitNya yaitu tubuh kita termasuk pikiran kita jauh dari kejahatan.

Keberhasilan kita dalam membangun mezbah doa dipengaruhi oleh gaya hidup sehari-hari dalam rumah, dalam pekerjaan atau bisnis yang kita lakukan, dalam studi yang Tuhan percayakan.

Darah Yesus memang telah menguduskan dan menyucikan hidup kita dari kejahatan dan dosa, namun kita masih hidup di dalam dunia. Iblis seperti singa masih mengelilingi kita dalam bentuk lingkungan yang belum sepenuhnya berjalan dalam kebenaranNya, ada kompromi-kompromi yang dilakukan dalam bisnis, ada berbagai aktivitas yang mungkin dapat menjadi berhala dalam hidup kita.

Biarlah Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita bersama untuk kita bisa mengevaluasi hati kita, adakah kejahatan atau niat jahat dalam hati kita terhadap Tuhan dan sesama yang menghalangi kita untuk membangun suatu mezbah doa yang benar?

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Renungkan kebenaran Firman Tuhan hari ini, adakah yang Tuhan inginkan untuk Saudara lakukan ?
Diskusikan dengan kelompok PA dan Persekutuan.

Senin, 7 Februari 2022 – MENJAGA SIKAP HATI YANG BENAR

Renungan Harian Kita
Penulis : Anang Kristianto

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : AMSAL 4:23-27

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah yang harus kita jaga dengan segala kewaspadaan? Mengapa?
  2. Apakah yang harus kita buang dari pada kita sesuai ayat yang kita baca hari ini?
  3. Seperti apa seharusnya mata dan tatapan kita memandang?
  4. Bagaimana seharusnya jalannya kaki kita?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Amsal mengingatkan bahwa kehidupan terpancar dari hati kita, kebenaran ini telah teruji bertahun-tahun hingga hari ini.

Hati yang penuh keraguan dan bimbang tidak pernah menghasilkan kehidupan yang fokus dan berhasil, Yesus pernah mengingatkan hal ini pada murid-muridNya : “Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya” (Markus 11:23).

Hati yang penuh dengan ketakutan hanya akan menghasilkan kegagalan untuk bertindak sesuai dengan kehendak Tuhan, ketika sebagaian besar bangsa Israel mendengar perkataan 10 pengintai yang memberikan kabar menakutkan maka hati mereka menjadi takut sebagai akibatnya mereka gagal bertindak untuk segera masuk ke tanah perjanjian.

Mereka tidak dapat menjaga hati dari segala berita yang didengar oleh telinga sekalipun di dalam hati ada janji Tuhan yang pernah mereka dengar sebelumnya, perhatikan respon mereka akibat hati yang takut dalam ayat berikut ini : “Lalu segenap umat itu mengeluarkan suara nyaring dan bangsa itu menangis pada malam itu. Bersungut-sungutlah semua orang Israel kepada Musa dan Harun; dan segenap umat itu berkata kepada mereka: “Ah, sekiranya kami mati di tanah Mesir, atau di padang gurun ini! “ (Bilangan 14:1-2).

Perkataan mereka adalah sungut-sungut yang membuat Allah murka sehingga mereka mati di padang gurun dan anak-anak merekalah yang masuk tanah perjanjian.

Hati mereka tidak dijaga dengan baik sehingga kematian dan kegagalan mengalami janji Tuhan adalah hasilnya.

Ketika berdoa maka perlu menjaga hati kita agar tidak menjadi bimbang dan takut akibat hal-hal yang kita lihat dan kita dengar.

Kita mungkin tidak bisa menghindar dari berita-berita tersebut tetapi kita memiliki kendali atas hati kita, mari kita jaga hati kita agar tetap teguh dan percaya dengan janjiNya.

Bagaimana dengan kehidupan doa-doa saudara?

Menjaga hati tentu tidak hanya dilakukan pada saat berdoa saja, tetapi dalam kehidupan kita sehari-hari kita harus konsisten menjaga hati kita dengan segala kewaspadaan.

Jangan hanya saat berdoa bersama kita antusias dan semangat dengan hati teguh tetapi dalam kehidupan sehari-hari kita dikuasai oleh kebimbangan dan kekuatiran.

Mari kita membangun rumah doa dengan gaya hidup yang dipenuhi oleh keyakinan akan janji Tuhan, jaga hati kita tetap antusias sekalipun kita belum melihat janjiNya digenapi.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Renungkan kebenaran Firman Tuhan hari ini, adakah yang Tuhan inginkan untuk saudara lakukan?

Diskusikan dengan kelompok PA dan Persekutuan.

Minggu, 6 Februari 2022 – MEMBANGUN SIKAP HATI YANG BENAR

Renungan Harian Kita
Penulis : Anang Kristianto

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : YUDAS 1:20-23

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Di atas dasar iman yang seperti apa kita harus membangun diri sendiri?
  2. Di dalam apa kita memelihara diri sambil menantikan rahmat Tuhan kita Yesus Kristus untuk hidup kekal?
  3. Kepada siapa kita harus menunjukkan belas kasihan?
  4. Bagaimana cara menyelamatkan mereka yang dicemarkan oleh keinginan-keinginan dosa?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Perikop yang kita baca dari kitab Yudas hari ini merupakan nasihat-nasihat untuk meneguhkan iman, suatu pesan yang diberikan berkaitan dengan kondisi yang terjadi menjelang akhir zaman.

Pada hari-hari itu akan tampil pengejek-pengejek yang hidup menuruti hawa nafsu mereka, pemecah belah yang dikuasai oleh keinginan dunia dan hidup tanpa Roh Kudus.

Untuk mengatasi hal-hal yang berat ini anak-anak Tuhan harus aktif dalam dua hal yaitu membangun di atas dasar iman yang paling suci dan yang kedua adalah berdoa dalam Roh Kudus.

Dasar iman yang benar memberikan kekuatan dan keyakinan ketika kita melihat hal-hal yang tidak sesuai dengan harapan kita tetapi kita harus tetap memegang janji Tuhan dengan konsisten.

Banyak pertanyaan yang mungkin ada dalam pikiran kita mengenai janji Allah yang belum digenapi dalam hidup kita, mengapa doa-doa yang sudah dinaikkan bertahun-tahun tetapi Allah seakan-akan diam terhadap apa yang kita minta?

Saudara, tidak hanya kita yang pernah mengalami hal tersebut, ada banyak contoh dalam alkitab bagaimana mereka sekalipun punya banyak alasan untuk meninggalkan keyakinan mereka namun masih tetap menunggu dan yakin bahwa Allah setia menggenapi janjiNya.

Abraham harus menunggu di tengah usia yang semakin bertambah, Yusuf harus menunggu di tengah penolakan yang menyakitkan dari saudara-saudara kandungnya dan masih banyak lagi.

Mengapa mereka tetap kuat dan akhirnya mengalami janjiNya?

Salah satunya adalah mereka membangun iman dan sikap hati yang benar ketika berdoa dan berharap kepada Allah.

Mereka adalah orang-orang yang tidak kecewa sekalipun harus menunggu dengan tidak tahu kapan waktuNya, mereka telah membangun iman dan sikap hati yang benar dalam kurun waktu yang tidak sebentar dan konsisten untuk terus berkomunikasi dengan  Tuhan.

Bagaimana dengan hidup kita saat ini?

Sudahkah kita membangun sikap hati yang benar dalam berdoa, ingatlah bahwa berdoa bukanlah sekedar memohon untuk Allah menjawab doa kita, tetapi lebih daripada itu berdoa merupakan bentuk penyerahan masalah kita kepada Allah yang lebih mengetahui jawaban yang terbaik atas permohonan kita.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Renungkan kebenaran Firman Tuhan hari ini, adakah yang Tuhan inginkan untuk saudara lakukan?

Diskusikan dengan kelompok PA dan Persekutuan.