Jumat, 1 Agustus 2025

TANDA DAN MUJIZAT YANG MENYERTAI MURID KRISTUS

Penulis : Pramadya Wisnu

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

KISAH PARA RASUL 5:12-16

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Mengapa ada orang-orang yang tidak berani mendatangi kumpulan orang percaya di Serambi Salomo?
  2. Dengan memakai istilah jaman ini, apa sesungguhnya yang sedang terjadi di Serambi Salomo?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Ketika Yesus bersama-sama dengan murid-murid-Nya, mereka melihat, merasakan dan turut mengalami berbagai mujizat yang Guru mereka lakukan.

Ketika Yesus berjalan di atas air untuk menjumpai mereka yang sedang ada di perahu, Petrus dengan iman beranjak dari perahu dan berusaha berjalan di atas air untuk menyambut Yesus.

Sekali pun akhirnya keraguan Petrus yang menyebabkan dia hampir tenggelam, tetapi Yesus segera mengulurkan tangannya untuk menolong Petrus.

Setelah hari Pentakosta, Petrus dan para murid yang lain dipenuhi oleh kuasa Roh yang menyebabkan mereka berubah, Petrus yang bahkan sempat menyangkal Yesus menjadi Petrus yang dengan berani berhadapan dengan Imam Besar dan para ahli Taurat.

Dengan tegas Petrus memberikan penjelasan atas pertanyaan para ahli Taurat di sidang di Yerusalem, yang menanyakan dengan kuasa darimana Petrus menyembuhkan orang yang lumpuh di Bait Allah.

Yesus tidak pernah menjanjikan perjalanan hidup yang bebas dari tantangan bagi para murid-Nya, namun Dia memberikan kuasa.

Tanda dan mujizat bukan hanya pembuktian kuasa Allah, tetapi juga menjadi bukti bahwa Kristus hidup dan berkarya melalui para murid-Nya.

Tanda dan mujizat yang menyertai murid-murid Yesus bukan hanya untuk memukau orang banyak, tetapi juga untuk memperkuat iman mereka sendiri.

Ketika mereka melihat kuasa Allah bekerja melalui mereka, iman mereka semakin kuat dan mereka semakin percaya pada panggilan yang mereka terima.

Tanda dan mujizat juga berfungsi sebagai kesaksian bagi orang lain tentang kuasa dan kasih Allah.

Ketika orang melihat keajaiban yang terjadi, mereka dipanggil untuk percaya dan mengikuti Kristus.

Tanda dan mujizat membuka mata dan hati orang untuk melihat kebenaran tentang Allah.

“Yesus Kristus tetap sama, dulu, sekarang dan selama-lamanya” (Ibrani 13:8). Kuasa-Nya belum berubah.

Tanda dan mujizat masih ada hingga masa kini, kita sebagai umat percaya masih bisa mengalami mujizat baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam lingkup yang lebih besar.

Mujizat kesembuhan, mujizat dalam keuangan, mujizat di sekolah, di kampus, mujizat di market place, di pelayanan, di pemerintahan.

Yesus masih tidak berubah, kuasa-Nya juga tidak berubah!

Saudara, dalam kelompok pemuridan, diskusikan apakah ada yang pernah mengalami mujizat secara pribadi dan bagaimana mujizat itu dialami.

Pembacaan Alkitab Setahun

Yesaya 18-22

Kamis, 31 Juli 2025

MEMBERI DIRI DIPIMPIN OLEH ROH

Penulis : Rina Elisabeth

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

GALATIA 5:16-18

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa dampak yang dihasilkan ketika kita hidup oleh Roh?
  2. Apa yang menjadi lawan keinginan daging? Dan apa yang menjadi lawan keinginan Roh?
  3. Apa hasil ketika kita memberi diri dipimpin oleh Roh Allah?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara saudari..

Perselisihan rohani di dalam diri orang percaya melibatkan seluruh pribadi orang tersebut, yang diperjuangkan adalah apakah kita akan menyerah pada kecenderungan keinginan daging dan sekali lagi tunduk kepada penguasa dosa atau apakah kita akan menyerah kepada tuntunan Roh dan tinggal di bawah kekuasaan Kristus.

Medan perang itu ada dalam orang percaya itu sendiri, dan pertempuran itu akan berlangsung sepanjang hidup orang percaya di dunia ini sampai kita kelak akan memerintah bersama Kristus atau tidak.

Paulus menulis kepada jemaat Galatia agar mereka tidak hanya mengaku percaya, tetapi benar-benar hidup menurut pimpinan Roh Kudus.

Paulus berkata bahwa keinginan daging dan keinginan Roh itu berlawanan.

Di sinilah pentingnya kita membangun gaya hidup Kerajaan Allah, yaitu hidup yang dipimpin oleh Roh Kudus, bukan daging.

Ketika Roh Kudus memimpin, kita tidak lagi hidup sembarangan atau ikut arus dunia.

Hidup dipimpin oleh Roh Kudus adalah hidup yang dipenuhi oleh Roh Kudus dalam artian bahwa kita orang percaya terus menerus berjalan dalam Roh dan memberi diri kita untuk dipimpin oleh Roh Kudus.

Sebab Firman Tuhan berkata; apa yang kita tabur di dalam daging akan kita tuai di dalam daging, dan apa yang kita tabur di dalam roh akan kita tuai di dalam roh.

Memberi diri dipimpin oleh Roh artinya berani hidup berbeda dan tidak hidup kompromi. Sehingga kita menjadi duta besar Kerajaan Allah di bumi ini.

Hidup di dalam terang dan hidup yang memberi dampak dimanapun kita berada.

Kita akan dapat terus menjadi saksi yang efektif bagi perluasan Kerajaan Allah di bumi ini; bahwa Roh Kudus yang hidup dalam kita akan mengubahkan kita dan membawa kita masuk dari kemuliaan sampai kemuliaan sampai Tuhan datang ke bumi ini. 

Tuhan Yesus memberkati.

Bagian area hidup mana yang masih sering aku pimpin sendiri, bukan oleh Roh? Apakah langkah praktis yang aku bisa lakukan untuk memberi diri dipimpin oleh Roh?

Pembacaan Alkitab Setahun

Yesaya 13-17

Rabu, 30 Juli 2025

MEMBERITAKAN FIRMAN DI BAWAH ARAHAN ROH KUDUS

Penulis : Rina Elisabeth

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

KISAH PARA RASUL 13:1-5

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Ketika jemaat di Antiokhia sedang beribadah dan berpuasa, apa yang Roh Kudus sampaikan kepada mereka?
  2. Apa yang menjadi respon dari jemaat ini kepada apa yang disampaikan Roh Kudus?
  3. Atas perintah siapa Barnabas dan Saulus pergi? Dan pergi kemana mereka?
  4. Apa yang Barnabas dan Paulus beritakan?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara saudari..

Jemaat Antiokhia memiliki beberapa nabi dan pengajar.

Saat mereka sedang berdoa dan berpuasa, Roh Kudus menyampaikan agar Barnabas dan Paulus diutus untuk tugas khusus.

Jemaat Antiokhia peka terhadap tuntunan Roh Kudus, menaati perintah itu, meletakkan tangan ke atas mereka dan mengutus mereka.

Pelayanan Barnabas dan Paulus yang dimulai di Antiokhia, setelah itu mereka dipisahkan oleh Roh Kudus untuk pergi memberitakan Injil.

Mereka memulai perjalanan mereka dari Antiokhia ke Seleukia, lalu berlayar ke Siprus, dan di sana mereka memberitakan firman Tuhan di rumah-rumah ibadat orang Yahudi dengan berani.

Perjalanan mereka ini memulai gerakan misionaris yang besar “hingga ujung bumi”.

Barnabas dan Paulus dipanggil untuk memberitakan Firman Tuhan, di bawah arahan Roh Kudus membawa orang kepada suatu hubungan yang menyelamatkan dengan Kristus, menuntun orang kepada Kristus, membebaskan mereka dari kuasa iblis, mendatangkan Roh Kudus atas mereka, dan menetapkan mereka di dalam gereja.

Hal ini menunjukkan bahwa Kerajaan Allah atas orang percaya dibangun bukan dengan kekuatan manusia, tetapi dengan hikmat dan arahan Roh Kudus.

Setiap orang percaya yang dipenuhi dengan Roh Kudus akan sangat peka terhadap komunikasi Roh di dalam kehidupannya.

Tidak asal melangkah, tapi belajar mendengarkan apa yang Roh Kudus mau arahkan.

Respon untuk taat melangkah dan tidak menunda membuat Firman Tuhan diberitakan dengan berani.

Ini bukanlah misi pribadi, tapi misi Ilahi. 

Tuhan sangat rindu memakai hidup kita bukan hanya sebagai penerima Firman, tapi juga sebagai pembawa Firman.

Ada banyak orang di bumi ini yang menanti-nantikan Firman Kebenaran disampaikan kepada mereka.

Kita menjadi orang yang siap diarahkan Roh Kudus untuk memberitakan Firman.

Dan ketika kita taat, kita akan berada di tempat dan waktu yang tepat untuk menjadi saluran kasih-Nya dan kuasa-Nya bagi banyak orang sehingga nama Tuhan dipermuliakan. 

Tuhan Yesus memberkati.

Apakah aku sudah menjadikan hidupku sebagai saluran Firman Tuhan? Apa langkah yang saya aku lakukan bersama dengan Roh Kudus sepanjang minggu ini untuk menyampaikan kasih Kristus kepada orang lain? 

Pembacaan Alkitab Setahun

Yesaya 9-12

Selasa, 29 Juli 2025

PERSEKUTUAN DENGAN ROH KUDUS MENYERTAI KAMU

Penulis : Rina Elisabeth

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

2 KORINTUS 13:11-13

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa nasihat Paulus kepada jemaat di Korintus?
  2. Apa yang diminta Paulus untuk diberi jemaat di Korintus sebagai tanda persaudaraan dan kasih?
  3. Apa berkat rasuli yang diterima oleh jemaat di Korintus?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara saudari..

Paulus mengakhiri suratnya kepada jemaat Korintus dengan doa berkat: kasih karunia Yesus, kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian.

Persekutuan dengan Roh Kudus adalah inti dari hidup orang percaya.

Hal ini bukanlah pengalaman spiritual yang hanya sekali saja dialami, atau hanya didapatkan ketika ibadah diadakan, tapi hubungan yang terus menerus.

Persekutuan dengan Roh Kudus yang menuntun, menguatkan, menasihati, dan menyatukan orang percaya untuk hidup sebagai warga Kerajaan Allah di bumi ini.

Persekutuan dengan Roh Kudus ini menjadi relasi yang hidup dan nyata.

Relasi ini menghasilkan sukacita, hubungan yang harmonis di antara saudara seiman, sehati sepikir, damai sejahtera, dan bertumbuh dalam kasih dan keserupaan ke arah Kristus.

Tidak bisa dibayangkan kalau kita sedang butuh internet untuk hal penting, tapi kita lupa menghubungkan ponsel kita ke data seluler atau jaringan Wi-Fi.

Padahal jaringan ada dan kuat. Begitu pula dengan Roh Kudus dalam hidup kita. Ia selalu ada dan siap menyertai, tapi kitalah yang harus terhubung dengan-Nya lewat doa, firman, dan ketaatan.

Persekutuan dengan Roh Kudus dan berjalan bersama Roh Kudus setiap hari membuat kita hidup dalam kebenaran, tahu rencana Tuhan dalam hidup kita, dan dengan orang percaya lainnya hidup bersama dalam gaya hidup kerajaan Allah sehingga lewat hidup kita orang percaya nama Tuhan dipermuliakan dan semakin banyak orang yang percaya kepada Kristus lewat hidup kita.

Tuhan Yesus memberkati.

Bagaimana aku bisa lebih peka dan taat pada tuntunan Roh Kudus dalam hari ini? Apakah aku hidup dalam hubungan yang nyata dan terus menerus dengan Roh Kudus?

Pembacaan Alkitab Setahun

Yesaya 5-8

Senin, 28 Juli 2025

PENOLONG YANG MENYERTAI SELAMA-LAMANYA

Penulis : Rina Elisabeth

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

YOHANES 14:15-18

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Kalau kita mengasihi Tuhan, apa yang akan kita lakukan?
  2. Apa yang akan Tuhan minta kepada Bapa untuk kita?
  3. Siapakah namanya?
  4. Apa tanda kita mengenal Roh Kebenaran?
  5. Apa janji Tuhan kepada kita?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara saudari..

Di tengah kondisi dunia yang penuh ketidakpastian, tekanan, tantangan, banyak orang dikuasai oleh ketakutan, tertekan, dan perasaan kesepian.

Tapi Yesus memberikan sebuah janji yang luar biasa bagi orang yang mengasihi-Nya: Ia akan mengirim Penolong yang menyertai selama-lamanya – Roh Kebenaran – Roh Kudus. 

Kata “Penolong” dalam ayat ini adalah terjemahan dari kata Yunani “parakletos”, yang memiliki makna: penasihat, penghibur, penguat, pembela, juruselamat, dan sahabat.

Roh Kudus akan melaksanakan semua peran ini dalam kehidupan setiap orang percaya. 

Bayangkan kita sedang menyetir di kota asing. Aplikasi Google Maps di ponsel kita berbunyi, memberi arah “belok kiri 500 meter lagi”.

Tapi kita cuek dan memilih jalur sendiri. Akibatnya? Tersesat.

Bukan karena aplikasi Google Maps-nya rusak, tapi karena kita tidak mendengarkannya.

Seperti aplikasi Google Maps pada ponsel yang selalu siap memberi arah.

Aplikasi Google Maps bisa membimbing kita sampai pada tujuan kita, hanya jika kita mau mendengarkan.

Roh Kudus juga demikian. Ia akan selalu siap menuntun setiap langkah hidup kita jika kita mau mendengarkan arahan-Nya.

Kalau kita matikan “suara-Nya”, kita bisa tersesat.

Tapi jika kita mau mendengar dan taat, kita akan berjalan dalam rencana Allah.

Dunia mungkin menolak kita, teman boleh meninggalkan kita, tapi Roh Kudus menyertai selama-lamanya.

Hal ini memberikan pengharapan dan kepastian bahwa kita tidak akan pernah sendirian dalam menjalani kehidupan kita, karena Roh Kudus, Penolong yang dijanjikan, akan selalu menyertai dan mendampingi kita.

Roh Kudus akan membuat kita berani untuk taat, Roh Kudus menolong kita untuk menyatakan kasih dan kuasa kepada orang lain, dan Roh Kudus yang akan memimpin kita untuk menjadi saksi sehingga lewat hidup kita ada banyak orang yang bisa berjumpa dengan Tuhan, mengalami kasih Tuhan dan juga menikmati peran Roh Kudus dalam hidupnya. 

Tuhan Yesus memberkati.

Apakah kita sudah memberi diri bagi Roh Kudus untuk memimpin hidup kita? Apakah kita mengenal dan mendengarkan arahan Roh Kudus dalam hidup kita? Bagikan kesaksianmu kepada rekan persekutuanmu.

Pembacaan Alkitab Setahun

Yesaya 1-4