KEHARUMAN PENGENALAN AKAN YESUS

Penulis : Aris Handoko

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

2 KORINTUS 2:14-17

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya memahaminya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Jalan yang bagaimana yang Kristus mau bawa untuk kita lalui?
  2. Dengan perantaraan siapa Allah menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia?
  3. Bagaimana Paulus menetapkan dirinya dalam berbicara?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Apakah Saudara penggemar kopi atau kuliner?

Biasanya para penggemar kopi dan kuliner sangat memperhatikan aroma sebelum mereka meminum dan memakannya.

Mungkin kita tidak terlalu menyadari betapa pentingnya peran aroma terhadap keinginan kita untuk minum, makan, menikmati suatu tempat, dan berelasi.

Namun, bayangkan jika Saudara hendak makan, lalu tiba-tiba tercium bau sampah dari mobil sampah yang lewat.

Bayangkan juga ketika Saudara sedang jalan-jalan dan mencium aroma sedap kopi dan makanan yang tidak tahu dari mana asalnya.

Saudara juga bisa membayangkan ketika melangkah ke suatu ruangan, lalu tercium bau badan dan bau keringat yang begitu pekat.

Kira-kira apa yang akan Saudara lakukan?

Paulus secara spesifik menghubungkan pengenalan akan Kristus dengan aroma.

Ya, aroma. Karena seringkali sebelum kita bisa menikmati sesuatu yang sesungguhnya, kita pertama-tama akan menilainya dari aroma yang kita cium.

Kalau aromanya menarik dan wangi, kita mungkin akan lanjut dan ingin tahu lebih banyak, sebaliknya ketika aromanya tidak enak bahkan bau, kita tidak akan ingin tahu lebih banyak atau lebih parah lagi ingin cepat-cepat pergi.

Bagaimana kita bisa memastikan bahwa kita membawa aroma yang sedap tentang Allah melalui pengenalan kita akan Kristus?

Bagaimana kita menjadi aroma yang menghidupkan bagi mereka yang hatinya sedang haus dan lapar untuk mencari kebenaran?

Ketika kita hidup dalam jalan kemenanganNya setiap hari, itulah saat dimana kita sedang menyebarkan keharuman pengenalan akan Dia.

Hidup dalam jalan kemenanganNya bukan berarti hidup tanpa masalah dan beban.

Justru di tengah banyaknya tantangan dan masalah yang ada, kita membuktikan kesetiaan Tuhan dengan menunjukkan karakter Kristus: tetap bersyukur daripada mengeluh, mengasihi daripada membenci, mengampuni daripada kepahitan, bekerja keras daripada mager, berdoa daripada ngomongin orang, dan masih banyak lagi karakter Kristus lainnya.

Orang yang memancarkan kasih dan karakter Kristus dalam kehidupan sehari-hari akan menjadi seperti aroma sedap yang menarik banyak orang untuk ingin tahu, darimana aroma ini berasal? Siapa koki yang membuatnya?

Tetapi, siapa yang mau tertarik untuk mengenal Kristus, jika melihat pengikutNya pun hidup dalam dosa dan penuh kekalahan?

Mari Saudara, kita terus melekat dan mengenal Kristus. Izinkan kasih dan kuasaNya mengubah kita menjadi bau yang harum bagi kemuliaanNya.

Renungkanlah aroma apa yang saat ini sedang Saudara keluarkan dalam hidup Saudara? Apakah aroma kehidupan yang membawa orang untuk mengenal Kristus? Diskusikanlah dengan kelompok PA Saudara, bagaimana praktek yang bisa dilakukan agar Saudara bisa mengeluarkan aroma pengenalan Kristus yang harum.

Pembacaan Alkitab Setahun

Lukas 17-18