MENGASIHI SAMA SEPERTI YESUS

Penulis : Aris Handoko

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

YOHANES 13:31-35

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya memahaminya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Perintah baru apa yang Yesus berikan kepada murid-muridNya?
  2. Atas dasar apa perintah baru itu diberikan?
  3. Apa tujuan dari perintah baru tersebut?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Kasih.. kasih.. kasih..

Tema kasih adalah hal yang didambakan oleh setiap orang tanpa memandang usia, agama, suku, lokasi.

Begitu universal, dirindukan, diagungkan, tapi juga mengalami banyak penyelewengan.

Banyak orang melakukan sesuatu atas nama kasih, tapi sejujurnya mungkin kita tidak sungguh-sungguh memahami kasih itu sendiri.

Berapa banyak di antara kita yang pernah memaksakan sesuatu kepada orang lain atas nama kasih?

Kadang pemaksaan mungkin perlu, tapi seringkali kita harus mengakui bahwa kita memaksa bukan untuk kepentingan orang yang kita kasihi, melainkan kepentingan kita sendiri.

Kita juga mungkin pernah berbohong atas nama kasih.

Daripada menyatakan kebenaran dan melukai, lebih baik menutupi dan berbohong.

Bahkan hari-hari ini banyak yang berselingkuh atas nama kasih.

Karena dia sangat cinta kepada selingkuhannya, maka ia meninggalkan keluarganya.

Saudaraku, mari kita sama-sama kembali kepada Allah, Sang Kasih itu sendiri.

Mengasihi dan dikasihi adalah perjalanan seumur hidup.

“Supaya kamu saling mengasihi sama seperti Aku telah mengasihi kamu,” kata Yesus.

Mari alami kasih Yesus terlebih dahulu, karena kita tidak akan mampu untuk bisa mengasihi orang lain dengan tulus dan benar tanpa kasih Yesus yang memenuhi hati kita.

Ketika kita belajar mengasihi, biarlah FirmanNya yang menjadi dasar utama dan bukan perasaan atau pemikiran kita sendiri.

Biarlah firman Tuhan terus memurnikan hati kita sehingga kita dimampukan untuk mengasihi sama seperti Yesus mengasihi kita.

Tulus, murni, dan dalam kebenaran.

Diskusikanlah dengan rekan-rekan persekutuan Saudara bagaimana bisa mempraktekkan kasih seperti Yesus? Apa yang bisa Saudara lakukan untuk menunjukkan kasih kepada orang-orang?

Pembacaan Alkitab Setahun

Lukas 12-13