TERANG YESUS YANG MENGALAHKAN KEGELAPAN
Penulis : Bernard Tagor

Pembacaan Alkitab Hari ini :
YOHANES 1:3-5
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya memahaminya.

- Siapakah yang dimaksud Firman itu?
- Apakah Firman itu sudah ada, sebelum dunia dijadikan?
- Apa maksud dari kalimat “Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya”?

Pada mulanya adalah Firman dari kata Yunani (Logos). Kalimat ini menekankan tentang keberadaanNya bukan hanya sebelum Ia menjelma (inkarnasi) menjadi manusia, tetapi juga sebelum segala waktu ada.
Kekekalan biasanya diungkapkan dengan keberadaan sebelum dunia dijadikan.
Kekekalan Allah digambarkan di dalam (Mazmur 90:2) “sebelum gunung-gunung dilahirkan;” dan didalam (Amsal 8:23).
Tanpa Dia tidak ada suatu pun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan, mulai dari malaikat yang paling tinggi sampai pada kepada mahluk yang paling rendah, baik itu mahluk hidup maupun benda mati.
Dengan kata lain Allah Bapa tidak melakukan hal apa pun tanpa Dia dalam pekerjaan penciptaan itu.
Sementara kalimat “Dalam Dia ada hidup” (Yohanes 1:4) Rasul Yohanes memaknai istilah kata “Hidup” memakai kata “zoè”, (dlm teks aslinya) untuk menunjuk pada hidup ilahi, hidup kekal, dan kehidupan yang berkualitas dari Allah sendiri.
Ini bukan sekadar keberadaan fisik atau fungsi biologis, tetapi esensi kehidupan sejati yang hanya dimiliki oleh Allah.
Dengan kata lain ayat ini menyatakan bahwa “hidup” atau “zoè” adalah Yesus Kristus yang adalah sumber dari kehidupan spiritual yang kekal, yang menerangi manusia dan membawa mereka keluar dari kegelapan dosa dan ketidaktahuan.
Kita tahu bersama, bulan Desember ini adalah momentum, dimana kita mengingat kembali hari kehadiran Sang Mesias lebih dari 2000 tahun yang lalu dalam wujud manusia.
Allah menjelma menjadi manusia dengan cara Dia lahir kedunia lewat seorang perempuan yang suci.
Tujuan Dia adalah menggenapi janjiNya yaitu Dia datang untuk menebus dosa umat manusia dengan cara mati di kayu salib.
Kita akan bisa mengalami terang dan hidup (zoè) itu jika kita percaya sepenuhnya kepada Dia sang Firman itu sendiri.
Karena Yesuslah sumber terang yang telah mengalahkan kegelapan serta membebaskan manusia dari perbudakan dosa dan kematian kekal.
Saudara, kita tidak sekedar tahu tapi juga percaya dan mengalamiNya sendiri bahwa Dia adalah Firman yang hidup, yang membawa terang, keselamatan dan kedamaian.
Biarlah momentum ini kita dapat mengintropeksi diri kita masing-masing.
Bila saat ini kita merasa sudah jauh dari Dia, maka segera kembali datang, bertobat dan bersekutu dengan Dia.
Bagi kita yang sekarang ini menikmati karyaNya, mari ceritakan itu ke banyak orang yang belum percaya kepada sang Terang dan hidup itu.

Biarlah di momentum bulan Desember, kita dapat menikmati sang Terang dan hidup yang sejati dan jangan lupa untuk berbagi kebaikan Tuhan kepada orang lain yang belum menikmati sang Terang dan hidup itu.
Pembacaan Alkitab Setahun
Galatia 4-6