KASIH YANG MEMPERSATUKAN
Penulis : Aris Handoko

Pembacaan Alkitab Hari ini :
KOLOSE 3:12-17
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

- Apa yang harus kita kenakan di atas semua karakter yang Kristus ingin kita miliki?
- Mengapa damai sejahtera Kristus harus memerintah di dalam hati kita?
- Apa yang menjadi dasar setiap perkataan baik ajaran maupun teguran?

Bacaan Alkitab kita hari ini mengingatkan kita akan kualitas sebagai MANUSIA BARU, di mana di dalamnya ada karakter Kristus yang bertumbuh, yaitu belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan, kesabaran, dan saling mengampuni.
Ternyata, di ayat 14 dikatakan bahwa “…di atas semuanya itu, kenakanlah KASIH, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.”
Mengapa KASIH menjadi begitu penting?
Karena kasih adalah jati diri Allah dan Ia berkata bahwa Kasih adalah yang terbesar (1 Korintus 13:13).
Kita dapat melakukan banyak perbuatan baik, tapi tanpa kasih, semuanya menjadi sia-sia.
Jika kasih menjadi begitu penting, bagaimana kita sebagai murid-murid Kristus dapat mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari?
Dan apa dampaknya kalau kita tidak mempraktekkan kasih?
Kasih adalah sesuatu yang diinginkan semua orang, tapi juga mengundang banyak pertanyaan, konflik dan kegalauan hati karena standar mengasihi dan dikasihi setiap orang seringkali berbeda satu sama lain.
Karena itu, kita perlu memastikan, bahwa cara kita mengasihi bukan berdasarkan pendapat dan perasaan pribadi, bukan juga karena kebiasaan keluarga maupun budaya saja, tapi berdasarkan kasih Kristus dan kebenaranNya.
Contohnya bagi sebagian orang mengasihi artinya membela orang yang dikasihi bahkan sekalipun orang tersebut salah, namun Firman Tuhan mengajarkan kita bahwa menegur kesalahan seseorang adalah bagian dari kasih.
Kasih adalah pengikat yang mempersatukan, artinya ketika tidak ada kasih maka perpecahan terjadi.
Hari ini kita menyaksikan bagaimana keluarga terpecah, organisasi terpecah, bahkan negara terpecah karena tidak adanya kasih.
Saudara, mari kita kembali menghidupi apa yang Kristus rindukan, yaitu hidup dalam kasih.
Dunia akan tahu bahwa kita adalah murid-murid Kristus yang sejati ketika kita sungguh hidup dalam kasih Kristus dan bersatu memuliakanNya.

Pikirkanlah beberapa praktek kasih yang bisa Saudara kerjakan di minggu ini. Praktek kasih yang tidak biasa dan menantang Saudara untuk bergantung kepada Roh Kudus dalam mempraktekannya.
Pembacaan Alkitab Setahun
Ratapan 1:1-3:36