MURID YANG MENJADI PELAKU FIRMAN

Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

YAKOBUS 1:21-25

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah Yakobus 1:22.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Hal-hal apakah yang harus kita buang agar kita dapat menerima seluruh kebenaran Firman Tuhan?
  2. Ketika hati kita dibersihkan dari hal-hal duniawi sehingga dapat menerima Firman Tuhan, maka bagaimana sikap kita terhadap Firman Tuhan?
  3. Coba sebutkan beberapa hal yang kita alami ketika kita menjadi pelaku Firman Tuhan?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Firman Tuhan yang kita baca dan renungkan dapat membuat kehidupan kita diubahkan menjadi seperti Yesus Kristus, bahkan kita mengalami kemudahan untuk melakukannya di dalam kehidupan sehari-hari.

Oleh sebab itu kita harus melakukan yang utama kepada Tuhan yaitu fokus untuk mengasihi Dia sehingga hati kita berkobar-kobar untuk mencintai Firman Tuhan.

Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa! Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.” (Ulangan 6:4-5).

Ketika kita fokus untuk mengasihi Tuhan maka kita pun akan mencintai Firman Tuhan dan mau merenungkan setiap kebenaran Firman Tuhan yang kita terima.

”Lihatlah, betapa aku mencintai titah-titah-Mu! Ya TUHAN, hidupkanlah aku sesuai dengan kasih setia-Mu. Aku akan bergemar dalam ketetapan-ketetapan-Mu; firman-Mu tidak akan kulupakan.” (Mazmur 119:159, 16).

”Tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.” (Mazmur 1:2).

Bagi setiap kita yang merenungkan Firman Tuhan maka kita selalu memperkatakan Firman Tuhan sehingga hidup kita tidak lagi memikirkan keinginan-keinginan daging tetapi keinginan Roh, sehingga Tuhan akan memberikan kepada kita telinga seorang murid untuk senantiasa memperkatakan Firman Tuhan.

”Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.” (Yosua 1:8).

”Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.” (Yohanes 6:63).

”Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh.” (Roma 8:5).

”Tuhan ALLAH telah memberikan kepadaku lidah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid.” (Yesaya 50:4).

Dimulai dengan mencintai atau mengasihi Tuhan maka kita akan mencintai Firman Tuhan dan dengan mencintai Firman Tuhan maka kita akan merenungkan Firman Tuhan dan memikirkan perkataan-perkataan Tuhan serta memperkatakan Firman Tuhan maka membuat kita menjadi pelaku-pelaku Firman Tuhan.

”Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.” (Yakobus 1:25).

Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana saudara mengalami kemudahan untuk melakukan Firman Tuhan karena dimulai dari mencintai Tuhan dan Firman-Nya.

Pembacaan Alkitab Setahun

Mazmur 40-45