BERKAT ABRAHAM SAMPAI KEPADA KITA

Penulis : Anang Kristianto

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

GALATIA 3:11-14

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah kita dibenarkan karena melakukan hukum Taurat?
  2. Dasar hukum Taurat bukan iman, apakah dasarnya?
  3. Apakah yang dilakukan Kristus untuk menebus kita dari kutuk hukum Taurat?
  4. Bagaimana berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Janji Tuhan kepada Abraham adalah dasar iman yang memberikan kita keyakinan bahwa Allah sejak dulu sudah memperhatikan kesejahteraan dan kebutuhan umat yang dipanggilNya.

Bila kita telusuri janji-janji yang pernah Tuhan berikan kepada Abraham setidaknya ada 3 kategori janji yaitu: janji untuk keturunan yang besar, janji berkat pribadi dan janji menjadi berkat bagi semua bangsa di bumi.

Ketiga kategori janji ini telah digenapi pada masa perjanjian lama hingga masa kejayaan Israel di pemerintahan Daud serta Salomo.

Bangsa Israel bertambah-banyak, mengalami limpahan kekayaan yang begitu besar dan memberkati banyak bangsa pada masa itu tidak hanya secara materi tetapi juga hikmat pada masa Salomo.

Sekalipun begitu pada akhirnya bangsa ini kehilangan semuanya karena meninggalkan dan melupakan Tuhan.

Mereka menikmati berkat-berkat namun melupakan Sang Pemberi berkat.

Kisah umat pilihanNya dalam Perjanjian Lama memberikan banyak pelajaran kepada kita hari ini bahwa memiliki berkat materi serta hikmat tanpa penyertaan Tuhan yang memberi kelimpahan berkat jasmani dan hikmat akan menjadi sia-sia pada akhirnya.

Manusia berdosa yang belum ditebus memiliki kecenderungan untuk berbuat kejahatan, melupakan Tuhan dan menjadi budak sekalipun mereka menerima janji Tuhan untuk kelimpahan.

Sejarah mencatat pelajaran berharga ini, hingga akhirnya Yesus datang ke dunia untuk menebus umat yang diberkatiNya dari perbudakan dosa.

Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita bahwa oleh karena Yesus berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa termasuk kita yang mempercayai penebusan Kristus.

Sejatinya berkat terbesar dari pengorbanan Yesus adalah kehidupan kekal serta penyertaan RohNya yang kudus dalam hidup kita.

Roh Kudus membantu kita untuk mengelola dan menggunakan seluruh berkat-berkat yang Tuhan limpahkan berfungsi sebagai mestinya sementara kehidupan kita mengalami transformasi.

Pada masa Perjanjian Lama transformasi tidak pernah terjadi karena Roh Kudus belum dicurahkan, sekalipun diberkati umat Tuhan pada masa itu hidup dalam perbudakan yang mungkin tidak mereka sadari.

Hari ini kita tidak hanya menerima janji-janji yang Tuhan berikan kepada Abraham, tetapi juga menerima penyertaanNya dalam kehidupan kita.

Roh Kudus mentransformasi hidup kita untuk mengalami kedewasaan dalam Kristus, inilah berkat sejati yang melampaui segala materi yang ada di bumi.

Diskusikan dengan kelompok PA dan persekutuan kita, bahwa adakah manusia yang tidak pernah berbuat dosa? Siapakah yang sanggup menebus dosa kita? Dan diskusikan hal apa yang harus kita lakukan agar dosa kita di tebus dan kita beroleh keselamatan.

Pembacaan Alkitab Setahun

2 Samuel 13-15