TUHAN YANG AKAN MENGGENAPI JANJINYA
Penulis : Pramadya Wisnu

Pembacaan Alkitab Hari ini :
KISAH PARA RASUL 13:30-34
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

- Adakah saksi kebangkitan Yesus?
- Apakah bukti kebangkitan Yesus?

Alkitab Perjanjian Lama berisi banyak nubuatan yang merujuk pada kedatangan Mesias.
Para ahli teologi berbeda pendapat tentang jumlah pasti nubuatan ini, namun beberapa kalangan memperkirakan lebih dari 400 referensi ayat dalam Perjanjian Lama tentang kedatangan Mesias.
Menurut seorang ahli teologi Alfred Edersheim, terdapat lebih dari 300 nubuat yang telah terjadi di Perjanjian Baru.
Artinya janji-janji Allah dalam nubuatan yang ditulis oleh para nabi di Perjanjian Lama tentang satu orang, yaitu Yesus, telah terwujud dalam Perjanjian Baru.
Lalu bagaimana kita memaknai janji-janji Allah yang tertulis dalam Kitab Suci? Allah bisa secara spesifik memberikan janji dan petunjuk kepada kita.
Misalnya janji keselamatan bagi seluruh anggota keluarga.
Kisah Para Rasul 16:31 ”…Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu.”
Jika kita percaya, beriman dan mulai bertindak dengan mendoakan dan memberitakan Injil kepada anggota keluarga, maka seluruh isi rumah atau seluruh anggota keluarga akan diselamatkan.
Dan sesungguhnya sudah banyak kesaksian tentang keluarga-keluarga yang seluruh anggotanya diselamatkan, setelah satu orang diselamatkan dan orang tersebut kemudian bertindak untuk mendoakan dan bersaksi pada anggota keluarganya.
Hal yang penting selain janji, Firman Tuhan juga dapat memberikan arahan dan petunjuk bagi kita.
Betapa sesungguhnya kita membutuhkan arahan dan petunjuk bagi kehidupan kita sehari-hari agar kita dapat hidup sesuai dengan kehendak Tuhan dan tidak menyimpang dari nilai-nilai yang Alkitabiah.
Kitab Amsal yang terdiri dari 31 pasal, berisi sangat banyak petunjuk untuk kita hidup dengan benar.
Kita bisa membaca satu pasal setiap hari sesuai dengan tanggal. Misalnya, hari ini adalah tanggal 5, kita bisa membaca Amsal 5 dari ayat pertama hingga ayat terakhir.
Alkitab terbitan LAI atau Lembaga Alkitab Indonesia, memberikan judul “Nasihat mengenai perzinahan” pada Amsal pasal 5.
Dengan membaca pasal 5 ini kita akan diberi petunjuk untuk menjauhi perzinahan, bahkan mungkin ditegur oleh Firman yang kita baca, ketika kita membaca dengan hati yang terbuka.
Perzinahan dimulai dari mata dan pikiran kita, orang tidak tiba-tiba melakukan perzinahan.
Bisa saja itu dimulai dengan kebiasaan melihat pornografi.
Dengan membiasakan membaca Alkitab secara teratur, kita akan banyak mendapat petunjuk untuk hidup dengan benar.
Dan membaca kitab Amsal sesuai tanggal adalah hal yang sangat baik yang bisa kita lakukan.

Saudara, metoda apakah yang engkau gunakan dalam membaca Alkitab, diskusikan itu dalam kelompok pemuridan atau persekutuan.
Pembacaan Alkitab Setahun
Ulangan 17-20