MEMBUAT KEPUTUSAN BERSAMA ROH KUDUS
Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

Pembacaan Alkitab Hari ini :
KISAH PARA RASUL 15:27-31
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah Kisah Para Rasul 15:28.

- Untuk kebutuhan yang strategis bagi pekerjaan Tuhan dan gereja mula-mula maka keputusan dari siapakah yang mereka harus jalankan?
- Bersama dengan siapakah rasul-rasul mengambil keputusan tersebut?
- Hal apakah yang akan dialami oleh jemaat ketika keputusan dari rasul-rasul dilakukan dengan pimpinan dari Roh Kudus?

Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu diperhadapkan untuk mengambil keputusan setiap saat dalam berbagai hal, diantaranya untuk pekerjaan, pernikahan, persoalan keluarga, pelayanan, keuangan dimana kadangkala kita harus mengambil keputusan melalui berbagai pertimbangan.
Dari pengalaman yang ada tidak sedikit diantara kita yang mengalami kegagalan ketika mengambil keputusan untuk persoalan-persoalan yang kita hadapi dan berakhir dengan sebuah keputusasaan.
Tuhan sedang mengajarkan kita suatu pola untuk mengambil keputusan dengan cara mengandalkan Tuhan sehingga setiap keputusan yang kita ambil selalu melalui pertolongan dari Roh Kudus sehingga dilahirkanlah istilah keputusan Roh Kudus dan keputusan kami.
Roh Kudus yang menanamkan penyataan-Nya dalam hati kita untuk segala hal yang kita putuskan dan tentunya pernyataan tersebut adalah dari Bapa melalui suara Roh Kudus.
“Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah. Siapa gerangan di antara manusia yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri manusia selain roh manusia sendiri yang ada di dalam dia? Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri Allah selain Roh Allah. Kita tidak menerima roh dunia, tetapi roh yang berasal dari Allah, supaya kita tahu, apa yang dikaruniakan Allah kepada kita.” (I Korintus 2:10-12).
Dan Tuhan akan menyatakan keputusan-Nya kepada kita melalui hikmat-Nya yang ditanamkan di dalam hati kita.
”Dan karena kami menafsirkan hal-hal rohani kepada mereka yang mempunyai Roh, kami berkata-kata tentang karunia-karunia Allah dengan perkataan yang bukan diajarkan kepada kami oleh hikmat manusia, tetapi oleh Roh. Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani.” (I Korintus 2:13-14).
Jadi kita harus berjalan dalam hikmat Tuhan dan hikmat Tuhan itu selalu kita peroleh dari setiap pergaulan kita dengan Firman Tuhan dengan cara membaca, mendengar, merenungkan, memperkatakan serta mendoakan Firman Tuhan, sehingga melalui Firman Tuhan berbicara kepada kita itulah Allah menyatakan kehendak-Nya dan kita setiap saat selalu memutuskan segala sesuatu dengan tepat.
Dan Allah mendesak kita untuk meminta hikmat kepada-Nya agar dalam segala hal keputusan yang kita ambil selalu berdasarkan pimpinan Roh Kudus.
”Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, — yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit —, maka hal itu akan diberikan kepadanya.” (Yakobus 1:5).
Oleh karena itu marilah kita senantiasa membangun persekutuan yang dalam dengan Firman Tuhan sehingga hati kita senantiasa diisi oleh Firman-Nya dan dapat mengambil keputusan dengan pertolongan Roh Kudus.

Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana Roh Kudus selalu menolong saudara dalam mengambil keputusan dalam segala hal!
Pembacaan Alkitab Setahun
Bilangan 26-27