HATI-HATI DENGAN ROH DUNIA
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

Pembacaan Alkitab Hari ini :
KOLOSE 2:6-10
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

- Dapatkah orang yang sudah menerima Tuhan Yesus hidup di luar kehendak Tuhan ?
- Apakah yang menyebabkan orang percaya hidup di luar kehendak Tuhan?
- Apakah maksudnya roh-roh dunia?

“Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.” (Kolose 2:6).
Saat Rasul Paulus menulis suratnya ke Jemaat di Kolose, mereka sedang mengalami serangan iman; masuknya ajaran-ajaran palsu yang hendak meruntuhkan dan menggantikan Tuhan Yesus sebagai inti kepercayaan Kristen.
Ajaran ini mencampurkan ajaran Kristen, tradisi-tradisi Yahudi yang tidak berdasarkan Alkitab dan filsafat kafir termasuk juga ajaran untuk kembali kepada hukum agama Yahudi.
Apakah itu filsafat? Pengetahuan dan penyelidikan dengan akal budi mengenai hakikat segala yang ada, sebab, asal, dan hukumnya.
Filsafat dunia, adalah filsafat yang berpusat pada dunia, bukan berpusat pada Tuhan yang merupakan awal dari segala ciptaan.
Filsafat dunia berpusat pada manusia, sedangkan filsafat Kristen berpusat pada Kristus.
Pada zaman itu, filsafat Yunani sedang mengalami perkembangan yang luar biasa.
Banyak filsuf muncul pada masa itu, tentu saja pengajarannya bertentangan dengan Injil.
Saudara, persoalan serangan iman pada masa sekarang lebih berbahaya dari pada zaman jemaat Kolose.
Pada masa itu, pengajaran-pengajaran sesat disebarkan melalui para pengajar palsu yang masuk ke dalam gereja secara verbal, melalui sarana pertemuan-pertemuan ibadah sedangkan saat ini ajaran-ajaran palsu menyebar secara masih melalui media internet, terutama media sosial menggunakan Handphone.
Para pengajar palsu tidak perlu hadir di dalam pertemuan ibadah, mereka bisa hadir di ruang pribadi jemaat melalui handphone.
Pengajaran sesat yang berbahaya bukanlah pengajaran yang menentang Injil, tetapi pengajaran yang menyerupai Injil, tetapi sesungguhnya bukan Injil.
Pengajaran yang menentang Injil sangat mudah dikenali dan ditolak, tetapi pengajaran yang mirip injil, mungkin dapat menyimpangkan orang Kristen yang tidak memiliki fondasi iman yang kokoh.
Dalam kitab Galatia, injil palsu tersebut di sebut Injil yang lain, yang menambahkan kewajiban sunat untuk keselamatan.
Saudara, Rasul Paulus memberikan perintah penting kepada jemaat supaya kokoh menghadapi serangan iman.
Dalam Kolose 3, Paulus memerintahkan jemaat untuk;
1) terus menerus mencari perkara-perkara surgawi.
Setiap orang Kristen harus memiliki pengalaman perjumpaan dengan Tuhan.
2) Pikirkan perkara di atas. Setiap orang Kristen harus membangun pola pikir yang alkitabiah.
3) setiap orang Kristen harus mengalami perubahan karakter, membuang manusia lama dan menggunakan manusia baru.
4) Orang Kristen harus menjadi kesaksian yang baik dalam komunitas keluarga dan komunitas sosial lainnya.

Diskusikan dengan pembimbingmu, bagaimana caranya memiliki iman yang kokoh menghadapi serangan iman.
Pembacaan Alkitab Setahun
Keluaran 1-3