DICIPTAKAN SEGAMBAR DENGAN ALLAH
Penulis : Pramadya Wisnu

Pembacaan Alkitab Hari ini :
KEJADIAN 1:26-31
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

- Apakah yang Allah ciptakan pada hari ke enam?
- Apakah yang menjadi makanan manusia?

Allah menciptakan manusia pada hari penciptaan terakhir, yaitu hari ke enam, ketika langit dan bumi sudah siap untuk dihuni, ketika tumbuhan dan hewan sudah terlebih dulu ada.
Dan yang membuat manusia menjadi sangat istimewa adalah karena manusia diciptakan menurut gambar-Nya, seperti diri-Nya.
Jika dikatakan seperti, artinya dalam beberapa aspek, manusia diciptakan memiliki kemiripan dengan Allah Pencipta.
Ada yang mirip, ada yang berbeda.
Yang berbeda misalnya, Allah adalah Roh sedangkan manusia terdiri dari darah dan daging.
Adam diciptakan dengan tubuh yang sempurna, dan dia juga memiliki jiwa yang membuat Adam berbeda dengan ciptaan Allah sebelumnya.
Adam diciptakan sebagai manusia cerdas yang memiliki kemampuan bernalar.
Kecerdasan Adam yang memampukan Adam untuk memberi nama pada tiap-tiap hewan -Kejadian 2:19.
Adam juga memiliki emosi atau perasaan sehingga dia mampu merasa dan merespon dengan emosinya,
Adam juga memiliki tekad dan kehendak sehingga dia mampu untuk mengambil keputusan.
Dan kehendak yang Allah berikan adalah kehendak bebas, sehingga Adam bukanlah robot yang diprogram hanya untuk keperluan tertentu.
Kehendak bebas ini juga yang akhirnya membawa Adam dan Hawa untuk memilih tidak taat pada arahan Allah, dan dalam hal ini adalah larangan untuk tidak memakan buah dari pohon tentang pengetahuan yang baik dan yang jahat -Kejadian 2:17.
Adam memiliki perasaan dan karena dorongan perasaannya lah sehingga ketika Hawa memberikan buah yang sudah dilarang untuk dimakan. Adam seperti lupa pada larangan Allah.
Dan pada akhirnya sejak saat itu Adam dan Hawa bersama-sama mereka tidak mentaati perintah Allah.
Dan akibatnya adalah mata mereka terbuka, mereka menyadari bahwa mereka telanjang, dan menganggap itu sebagai hal yang tidak pantas.
Oleh karena perbuatan mereka, Adam dan Hawa menjadi berdosa, mereka diusir dari Eden, keturunan mereka pun menjadi manusia yang berdosa.
Manusia yang memiliki hati nurani, sehingga bisa memahami apa yang baik dan yang jahat.
Sekaligus manusia yang memiliki kehendak bebas, untuk memutuskan apa yang akan mereka lakukan, apakah itu melakukan yang baik atau melakukan yang jahat.
Dan itu terbukti ketika Kain yang cemburu karena korban persembahan adiknya, Habel diterima oleh Tuhan sedang korban persembahan dia tidak diterima, dan Kain memutuskan untuk membunuh adiknya.
Bersyukur kepada Tuhan karena oleh karena anugerah-Nya, sehingga oleh kematian Kristus di kayu salib, maka kita sebagai keturunan Adam yang berdosa, kita yang percaya oleh karya keselamatan Kristus, maka kita dipulihkan, diampuni, dipindahkan dari maut ke dalam hidup yang kekal -Yohanes 5:24.

Saudara, dalam kelompok pemuridan diskusikan, kapan engkau pertama kali mendengar Injil keselamatan.
Pembacaan Alkitab Setahun
Kejadian 16-18