KASIH TIDAK BERKESUDAHAN
Penulis : Rina Elisabeth
Pembacaan Alkitab Hari ini :
1 KORINTUS 13:4-8
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.
- Apa yang Firman Tuhan definisikan tentang kasih?
- Apakah kita mengasihi ketika kita mencari keuntungan untuk diri sendiri?
- Ketika ada yang bersalah kepada kita, apakah kita berhak untuk marah? Dan apakah diperbolehkan menyimpan kesalahan orang yang bersalah pada kita?
- Di dalam hal apa kita bersukacita?
- Hal apa yang tidak berkesudahan? Hal apa yang akan berakhir? Hal apa yang akan berhenti? Dan hal apa yang akan lenyap?
Saudara-saudari,
Pada zaman Paulus, berbahasa dalam bahasa yang berbeda karena dikuasai oleh Roh menunjukkan status rohani seseorang.
Dengan demikian, tidak mengejutkan untuk jemaat Korintus yang telah diperlengkapi Allah dengan berbagai karunia melalui roh kudusNya terpesona dengan karunia-karunia yang lebih spektakuler.
Oleh karena itu Paulus menulis kepada jemaat di Korintus untuk hidup dalam kasih yang sejati.
Kasih yang murni dan yang sempurna yang berasal dari kasih Allah. Kasih ini memiliki ciri-ciri yang dijabarkan;
Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu.
Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri.
Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi ia bersukacita karena kebenaran.
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
Segala sesuatu didunia ini mungkin akan berlalu; kekayaan, kemuliaan, bahkan pengetahuan kita, tetapi kasih tidak akan pernah berakhir.
Kasih adalah sifat Allah yang kekal, dan kita dipanggil untuk mencerminkan kasih Allah ini dalam kehidupan kita sehari-hari.
Tuhan Yesus memberkati.
Bagaimana mempraktekkan Firman Tuhan hari ini dalam komunitas kita? Ceritakan pengalaman saudara untuk mempraktekkan kasih yang tak berkesudahan?
Pembacaan Alkitab Setahun
1 Korintus 5-8