DIKUDUSKAN DALAM KEBENARAN FIRMAN TUHAN
Penulis : Anang Kristianto
Pembacaan Alkitab Hari ini :
YOHANES 17:13-17
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.
- Sesuai dengan perikop yang dibaca, kepada siapa Yesus telah memberikan firmanNya?
- Mengapa dunia membenci murid-murid Kristus?
- Apa yang diminta Yesus kepada Bapa dalam doanya untuk murid-muridNya?
- Dikuduskan dalam apa murid-murid Kristus?
Menjelang kematianNya diatas kayu salib untuk menuntaskan tugas yang Bapa berikan, Yesus berdoa kepada Bapa untuk murid-muridNya.
Beberapa hal yang menarik coba kita perhatikan mengenai apa yang menjadi doa Yesus kepada Bapa.
Pertama, Yesus menyadari bahwa ketika Dia naik ke sorga maka murid-murid akan ditinggalkan di dunia untuk melanjutkan apa yang menjadi perintahNya.
Yesus berdoa bahwa Dia telah melakukan apa yang menjadi tanggung jawabNya yaitu memberikan firmanNya.
Yesus telah menyampaikan semua yang dikatakan Bapa kepada murid-muridNya.
Yesus dalam doaNya memberi pertanggung jawaban kepada Bapa atas apa yang telah dilakukanNya.
Ketika kita berdoa seharusnya juga merupakan komunikasi kepada Bapa bahwa kita telah melakukan kehendakNya.
Doa bukanlah sekedar permohonan tetapi juga pertangungjawaban, kata ini yang sering kita lupakan.
Tentu saja pertanggungjawaban yang kita sampaikan di ruang doa pribadi kita, dan hanya Bapa yang mendengar, bukan di persekutuan doa yang dihadiri banyak orang.
Kedua, dalam doanya Yesus juga meminta kepada Bapa untuk melindungi murid-murid dari yang jahat.
Yesus sangat tahu bahwa ketika Dia meninggalkan dunia ini maka murid-muridNya, baik ke-12 murid maupun seluruh murid-murid yang percaya kepada pemberitaan ke-12 muridNya akan menghadapi kejahatan.
Apakah kita punya orang-orang dimuridkan? Sudah pasti kita harus mendoakan mereka sama seperti apa yang dilakukan Yesus. Yesus tidak berdoa untuk semua orang secara umum, Dia berdoa kepada Bapa khusus untuk murid-muridNya dan orang-orang yang nanti mendengar dan percaya akan pemberitaan Injil murid-muridNya.
Ketiga, Yesus minta supaya seluruh murid-muridNya dikuduskan dalam kebenaran dan firmanNya adalah kebenaran.
Firman Tuhan adalah perkataan-perkataan Tuhan yang terus menerus harus masuk dalam hati dan pikiran murid-muridNya.
Yesus menyadari bahwa dunia ini akan banyak mempengaruhi murid-muridNya melalui pemikiran yang mencoba untuk menentang pengenalan akan Allah dan kebenaranNya.
Yesus dalam doanya memberikan pelajaran kepada kita bahwa hanya firman atau perkataan-perkataan dari Bapa yang akan membersihkan hati dan pikiran kita dari pikiran-pikiran dunia.
Pikiran dunia ini tanpa kita sadari masuk melalui apa yang kita lihat dan dengar melalui orang-orang di sekitar kita, melalui media sosial.
Mari kita jaga hati dan pikiran kita dengan firmanNya.
Renungkan kebenaran Firman Tuhan yang kita baca hari ini. Pelajaran apa yang kita dapatkan dan komitment apa yang akan kita lakukan di waktu dekat ini? Diskusikan dengan kelompok PA dan persekutuan.
Pembacaan Alkitab Setahun
Matius 15-17