MELATIH TUBUH DAN MENGUASAINYA

Penulis : Pdt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

1 KORINTUS 9:25-27

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang seharusnya dilakukan oleh seseorang yang sedang berada di dalam gelanggang pertandingan?
  2. Apa tujuan seseorang yang sedang berada di dalam gelanggang pertandingan?
  3. Apa tujuan seorang olahragawan berlatih?
  4. Apa tujuan hidup kita sehingga kita perlu menguasai tubuh kita?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, Rasul Paulus mengilustrasikan kehidupan rohani kita sebagai kehidupan seorang atlet yang sedang mempersiapkan diri untuk sebuah turnamen dengan hadiah yang sangat berharga atau mahkota akan diberikan kepada juara turnamen itu.

Sang atlet berlatih untuk mempersiapkan tubuhnya agar dalam keadaan prima saat mengikuti pertandingan.

Ia mempersiapkan tubuhnya dengan berlatih yang tekun dan mengkonsumsi makanan yang dipersiapkan dengan tepat untuk memastikan tubuhnya benar-benar fit untuk masuk dalam gelanggang pertandingan.

Tujuannya adalah menjadi juara dan mendapatkan hadiah berupa mahkota atau sejumlah uang.

Begitu juga dengan hidup kita, secara rohani kita perlu mempersiapkan diri dengan tujuan berhasil mencapai tujuan yang telah direncanakan oleh Allah Bapa, kita menjadi serupa dengan gambaran Allah yang tidak terlihat yaitu Yesus Kristus.

Roma 8:26-29 ”Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus. Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.”

Saudara, melalui tulisan rasul Paulus, kita memahami betapa Tuhan Allah Bapa sangat ingin agar orang-orang yang percaya menjadi serupa dengan Yesus Kristus.

Oleh karena itu, kita yang percaya yaitu orang-orang yang hidup oleh Roh juga hendaknya menyerahkan diri untuk dibimbing oleh Bapa melalui Roh Kudus-Nya. Rasul Paulus juga menulis kepada jemaat di Galatia:

Galatia 5:16-17 ”Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging. Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging–karena keduanya bertentangan–sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.”

Galatia 5:24-25 ”Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh”

Oleh karena itu saudara, marilah kita hidup tidak mengikuti keinginan daging tetapi menguasai tubuh kita agar kita bisa memasuki gelanggang pertandingan dan menjadi pemenang serta memperoleh mahkota yang telah disediakan oleh Bapa bagi anak-anakNya.

Haleluya, puji Tuhan. Amin!

Mengapa banyak anak-anak Tuhan yang tergelincir dan jatuh?

Pembacaan Alkitab Setahun

Yeremia 4-6