DUNIA YANG SEDANG LENYAP DENGAN SEGALA KEINGINANNYA
Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong
Pembacaan Alkitab Hari ini :
1 YOHANES 2:15-17
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah 1 Yohanes 2:17!
- Mengapa kita tidak boleh mengasihi dunia ini?
- Coba sebutkan hal-hal yang ada di dalam dunia ini dan berasal dari dunia ini?
- Apakah yang akan dialami oleh orang-orang yang melakukan kehendak Allah?
Tuhan ingin agar kita memahami bahwa hanya Dialah yang kita kasihi.
Tuhan tidak ingin ada ilah-ilah lain di dalam hidup kita.
Dan ketika kita memahami hal ini, maka kita harus mengajarkannya kepada anak-anak kita, karena perintah ini sangat penting.
”Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa! Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu. Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun. Haruslah juga engkau mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu, dan haruslah engkau menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu.” (Ulangan 6:4-9).
”Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku.” (Keluaran 20:3-6).
Oleh sebab itu setiap kita tidak boleh mengasihi dunia ini; sebab ketika kita mengasihi dunia ini tentulah kasih kepada Bapa tidak ada pada kita, yang kita peroleh dari keinginan daging, keinginan mata serta keangkuhan hidup.
Selain itu dunia ini sedang lenyap dengan segala keinginannya, sebab apa yang di dalam dunia ini pasti akan tergoncangkan.
Tuhan tidak ingin kita bersama dunia menjadi lenyap.
Namun Tuhan Allah pencipta langit dan bumi tidak akan tergoncangkan dan kekal adanya, sehingga setiap kita yang mengasihi dan menyembah kepada-Nya yaitu orang-orang yang melakukan kehendak dan perintah-Nya dengan cara mengasihi-Nya akan tetap hidup untuk selama-lamanya.
Untuk membangunnya kita harus memiliki sikap hati yang takut dan hormat kepada Tuhan serta selalu menyerahkan hidup kita kepada-Nya.
”Waktu itu suara-Nya menggoncangkan bumi, tetapi sekarang Ia memberikan janji: “Satu kali lagi Aku akan menggoncangkan bukan hanya bumi saja, melainkan langit juga.” Ungkapan “Satu kali lagi” menunjuk kepada perubahan pada apa yang dapat digoncangkan, karena ia dijadikan supaya tinggal tetap apa yang tidak tergoncangkan. Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut.” (Ibrani 12:26-28).
Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana keyakinan saudara tentang dunia ini sedang lenyap dengan segala keinginannya sehingga kasih saudara kepada Tuhan semakin mendalam!
Pembacaan Alkitab Setahun
Mazmur 51-57