ISTRI YANG CAKAP LEBIH BERHARGA DARI PERMATA

Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

AMSAL 31:10-15

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah Amsal 31:10!

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah yang dimaksud dengan istri yang cakap?
  2. Apakah dampak dari istri yang cakap terhadap suaminya dan seisi rumahnya?
  3. Berapa berharganya seorang istri yang cakap di tengah-tengah keluarga umat Tuhan?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Pemulihan dalam keluarga sangat ditentukan oleh peranan dari masing-masing anggota keluarga yaitu suami, istri dan anak-anak.

Jika salah satu peranan tidak berfungsi maka keluarga akan mengalami kehancuran sebab tidak sesuai dengan standar Firman Tuhan.

Pertama-tama yang harus dibangun adalah sebuah kesepakatan dalam keluarga bahwa setiap peran suami, istri dan anak-anak harus memfokuskan diri untuk mengikut Tuhan, beribadah kepada Tuhan dan membangun diri diatas kebenaran Firman Tuhan sehingga peranan tersebut akan membangun keluarga yang kuat.

“Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!” (Yosua 24:15).

Namun sama seperti peranan Roh Kudus sebagai Penolong, maka peranan seorang istri sangat menentukan dibangunnya keluarga yang kuat.

”Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga dari pada permata.” (Amsal 31:10).

”Isteri yang cakap adalah mahkota suaminya, tetapi yang membuat malu adalah seperti penyakit yang membusukkan tulang suaminya.” (Amsal 12:4).

Dengan berperannya istri sebagai penolong seperti Roh Kudus maka membuat peranan suami menjadi maksimal dalam keluarga karena membuat suami percaya kepadanya.

Suami tidak akan kekurangan keuntungan, suami akan merasakan dan menikmati perbuatan baik dari istri karena istri tidak pernah berbuat jahat bahkan suami akan terus mengasihi istri karena istri tunduk kepada suami dalam segala sesuatu.

Rumah tangga akan mengalami berkat jasmani dan kebahagiaan karena istri senang bekerja dengan tangannya, menyediakan makanan untuk seisi rumah dan mengatur rumah dengan luar biasa, sehingga rumah tangga menjadi kuat dan sehat.

Dengan demikian anak-anak harus dengan rasa hormat dan mengasihi orang tua sehingga rumah merupakan home sweet home bagi anak-anak.

”Berbahagialah setiap orang yang takut akan TUHAN, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya! Apabila engkau memakan hasil jerih payah tanganmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu! Isterimu akan menjadi seperti pohon anggur yang subur di dalam rumahmu; anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun sekeliling mejamu!” (Mazmur 128:1-3).

Itulah sebab istri yang cakap lebih berharga daripada permata sehingga siapa yang mendapat istri yang berperan sebagai penolong mendapat sesuatu yang baik dan dikenan Tuhan.

Tuhan ingin agar para istri dapat memahami peranan mereka dan suami serta anak-anak juga harus mendukung peranan istri.

Seorang ibu yang tepat dalam keluarga akan menghasilkan keluarga yang kuat.

Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana sepatutnya peranan para istri dalam rumah tangga sehingga dihasilkannya keluarga yang kuat!

Pembacaan Alkitab Setahun

Mazmur 46-50