TIDAK ADA YANG MUSTAHIL BAGI TUHAN

Penulis : Pdt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

YEREMIA 32:16-22

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya!

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Siapakah Barukh bin Neria?
  2. Adakah sesuatu yang mustahil bagi Allah? Mengapa?
  3. Siapa yang telah terbukti kesetiaan-Nya terhadap janji-janjiNya?
  4. Apa janji Allah yang telah dikerjakan dalam hidupmu?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, Yeremia mendapatkan firman Allah bahwa sepupunya, anak pamannya, akan datang meminta Yeremia untuk membeli atau menebus waris yang jatuh kepada sepupunya.

Yeremia adalah sepupu dari Hanameel, maka Yeremia adalah orang yang wajib atau berhak menebus untuk membeli tanah warisannya.

Firman itu terbukti benar bahwa sepupunya, Hanameel, meminta kepada nabi Yeremia untuk menebus waris yang bagiannya kemudian dijualnya kepada sepupunya sendiri, anak pamannya, yaitu nabi Yeremia.

Barukh adalah seorang juru tulis dari Nabi Yeremia, yang menuliskan ketika nabi itu mendapatkan wahyu ilahi.

Barukh menuliskan kata-kata yang keluar dari mulutnya, kata-kata yang diilhamkan Roh Kudus dalam batin Nabi Yeremia.

Nabi Yeremia adalah seorang nabi yang banyak bernubuat tentang Israel, termasuk tentang Mesias, Yesus Kristus, meskipun tidak sebanyak nabi Yesaya.

Nabi Yeremia menubuatkan bahwa Israel akan dibuang ke Babel selama tujuh puluh tahun.

Dia juga menyatakan bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan, apapun Dia dapat lakukan jika Dia berkehendak!

Saudara, banyak mujizat terjadi pada zaman Yesus Kristus di muka bumi ini. Yesus pernah berkata:

Yohanes 14:12-14 ”Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. Sebab Aku pergi kepada Bapa; dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak. Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya.”

Suatu janji yang dapat dipercaya, bahwa jika kita memintanya maka Yesus akan mengabulkannya, sehingga Bapa dimuliakan di dalam Anak-Nya. Oleh karena itu, Yesus pernah berkata:

Markus 9:23 ”Jawab Yesus: “Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!”

Yesus juga pernah berkata bahwa jika kita percaya, maka Tuhan akan melakukannya bagi kita.

Markus 10:51-52 ”Tanya Yesus kepadanya: “Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?” Jawab orang buta itu: “Rabuni, supaya aku dapat melihat!” Lalu kata Yesus kepadanya: “Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau!” Pada saat itu juga melihatlah ia, lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya.”

Yesus Kristus pernah berkata mengenai hal-hal yang mungkin dianggap mustahil bagi banyak orang, namun tidak mustahil dan dapat terjadi jika kita percaya:

Markus 11:22-26 ”Yesus menjawab mereka: “Percayalah kepada Allah! Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya. Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu. Dan jika kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga mengampuni kesalahan-kesalahanmu.” (Tetapi jika kamu tidak mengampuni, maka Bapamu yang di sorga juga tidak akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu.)”

Saudara, tidak ada yang mustahil bagi Allah, semua orang juga tahu hal itu.

Namun, ternyata, tidak ada yang mustahil bagi orang percaya! Nah, hal inilah yang sering tidak terjadi karena adanya kebimbangan dalam hati orang percaya.

Oleh karena itu, Yakobus dengan jelas mengatakan:

Yakobus 1:6-8 ”Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin. Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan. Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya.”

Dari beberapa ayat firman Tuhan di atas, marilah kita meminta atau melakukan sesuatu dalam iman kepada Bapa di dalam nama Yesus Kristus.

Jika kita meminta atau melakukan sesuatu dalam iman tanpa ragu atau bimbang, kita akan melihat bahwa tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya kepada Tuhan.

Haleluya, puji Tuhan, Amin!

Mengapa ada orang yang berdoa untuk seseorang yang sakit, tetapi orang itu tidak sembuh bahkan meninggal dunia setelah didoakan?

Pembacaan Alkitab Setahun

Mazmur 9-16