ALLAH YANG MENEGUHKAN DAN MENOLONG UMATNYA

Penulis : Bernard Tagor

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

YESAYA 41:10-13

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya, dapat menangkap arti yang dikandungnya!

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Kepada siapa di maksud “janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau?” (ayat 10a)
  2. Siapakah yang memegang tangan kanan kita? Dan apa yang dikatakan Tuhan Allah terhadap hambaNya (ayat 13 terakhir)?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Kisah atau peristiwa tentang penyertaan Tuhan yang tertulis di Yesaya 41:10-13, semula ditujukan khusus untuk bangsa Israel saja, sewaktu bangsa Israel merasa takut di masa pembuangan.

Tuhan Allah sangat bertanggungjawab terhadap kehidupan bangsa Israel didalam kondisi apapun, sesuai dengan janji setiaNya kepada hambaNya, Abraham, Ishak dan Yakub.

Pertanyaan saat ini adalah, apakah penyertaan Tuhan yang di catat di Yesaya ini hanya berlaku khusus untuk bangsa Israel saja, baik di masa pembuangan zaman dahulu dan bangsa Israel pada masa sekarang?

Jawabannya tentu saat ini ayat tersebut masih relevan untuk bangsa Israel masa sekarang, juga berlaku untuk kita, yang percaya kepada Kristus Tuhan, sebagai keturunan Rohani Bapa kita Abraham.

Sadarkah kita, ketika kita membaca berulang kali kitab Yesaya ini sangat memberikan kekuatan dan peneguhan ketika kita dikuasai rasa takut yang berlebihan?

Rasa takut yang yang membuat hidup kita cemas, frustasi juga stress karena kondisi atau keadaan yang tidak sesuai dengan harapan kita.

Sepatutnyalah kita tetap bersyukur, ayat yang kita baca saat ini menuliskan, bahwa kita adalah hamba pilihan yang dikasihiNya.

Hidup kita mendapatkan begitu banyak keistimewaan dari Tuhan.

Bagaimana Dia menyertai kita begitu rupa, sehingga kita tidak perlu takut dan bimbang, bahkan Dia juga akan meneguhkan kita, menolong kita, memegang tangan kita dengan tangan kananNya yang membawa kemenangan bagi kita.

Bahkan musuh kitapun akan mendapat malu.

Jadi dengan demikian, apa yang saat ini menjadi sumber ketakutan kita: masalah keuangan, masalah kesehatan, masalah dalam usaha, bisnis, pekerjaan, ekonomi, studi, jodoh, atau pergumulan apa?

Percayalah dalam segala keadaan baik maupun keadaan buruk, sesuai dengan judul renungan kita hari ini, bahwa Allah yang meneguhkan dan menolong umatNya.

Pertanyaannya bagaimana kita tahu dan merasakan bahwa Allah meneguhkan dan menolong kita umatNya, untuk bebas dari rasa takut?

Perbanyaklah waktu doa pribadi dan berdiam diri mencari wajah Tuhan sampai kita menemukan atau berjumpa dengan Dia dalam doa pribadi kita.

Baca dan renungkanlah Firman dan janji Tuhan itu siang dan malam sampai kita mendapatkan pewahyuan tentang siapa Allah kita yang besar itu.

Teruslah mengucap syukur dalam segala hal, karena itu yang Tuhan mau untuk kita lakukan.

Perkatakan atau deklarasikan Firman Tuhan itu setiap hari sampai dengan hati kita mendapat kelegaan, peneguhan, sukacita dan damai sejahtera dan juga timbul iman yang kuat dan teguh yang berasal dari Allah.

Renungkan kebenaran Firman Tuhan yang kita baca hari ini. Pelajaran apa yang kita dapatkan dan komitmen apa yang akan kita lakukan di waktu dekat ini? Diskusikan dengan kelompok PA dan persekutuan.

Pembacaan Alkitab Setahun

1 Tawarikh 18-21