MEMBANGUN RUMAHNYA DENGAN PEWAHYUAN ILAHI

Penulis : Anang Kristianto

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

EFESUS 1:15-23

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya!

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang diminta Paulus kepada Tuhan untuk jemaat di Efesus agar mengenal Dia dengan benar?
  2. Apa tujuan doa Paulus meminta Tuhan untuk menjadikan mata hati kita terang?
  3. Apa yang ditentukan bagi orang-orang kudus dan orang-orang percaya?
  4. Apa yang telah diletakkan dibawah kaki Kristus dan Jemaat yang adalah tubuhNya?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Ada beberapa ilustrasi yang menggambarkan posisi kita didalam Tuhan yaitu sebagai rumahNya dan sebagai tubuhNya.

Sebagai bangunan kita adalah baitNya yang dibangun diatas dasar Kristus dan sebagai tubuhNya dimana Kristus adalah kepala dari tubuh  tersebut.

Jemaat sebagai baitNya memiliki tanggung jawab tidak hanya membangun tetapi juga memelihara baitNya agar semua bagian tersusun rapi dan berfungsi untuk menggenapi kehendakNya.

Paulus menyadari betapa mulia bagian yang ditentukanNya bagi orang-orang kudus yaitu kita orang-orang percaya sebagai baitNya, oleh karena itu kita tidak dapat sembarangan membangun baitNya dengan pemikiran manusia yang sangat terbatas.

Pada masa Perjanjian Lama ketika membangun baitNya secara fisik, Tuhan memberikan informasi dengan detail seperti apa ukuran dan material yang perlu dibuat untuk bait suci pada waktu itu.

Seluruh ukuran diberikan dengan rinci, material bangunan serta kain yang digunakan juga harus dibuat sesuai kualitas yang Tuhan kehendaki.

Selain itu orang-orang yang mengerjakannya harus benar-benar memang ahli dalam bidangnya dan yang diurapi secara khusus.

Seluruh instruksi diberikan Tuhan melalui pewahyuan sehingga bangsa Israel dapat membangunnya tepat seperti yang dikehendakiNya.

Hari ini kita adalah baitNya yang sedang Tuhan bangun, kita perlu senantiasa berkomunikasi melalui persekutuan kita dengan Tuhan, kita membutuhkan pewahyuan ilahi yang konsisten sehingga baitNya dapat dibangun sesuai dengan waktuNya dengan kualitas yang terbaik seperti yang dikehendakiNya.

Apa yang kita dengar, kita baca,  kita lihat dan pikirkan itulah yang masuk ke dalam tubuh kita dan akan menjadi bagian dari material baitNya.

Oleh sebab itu kita harus menjaga pikiran kita dengan FirmanNya sehingga bena-benar sesuatu yang mulia yang masuk dan mempengaruhi kehidupan kita.

Bagaimana dengan Saudara? Apakah kita membiarkan semua makanan masuk ke dalam perut kita atau membiarkan semua yang kita dengar dan lihat masuk dipikiran dan mempengaruhi kehidupan kita?

Kita adalah baitNya, mari kita rawat manusia jasmani dan rohani kita seperti yang dikehendakiNya, sehingga kita tidak hanya sehat secara jasamani tetapi juga bertumbuh dengan kuat manusia rohani kita.

BaitNya yang penuh kemuliaan dan penuh kuasa adalah kehendakNya, mari kita lakukan bagian kita dengan melakukan apa yang sudah diwahyukan kepada kita melalui firmanNya.

Renungkan kebenaran Firman Tuhan hari ini, adakah yang Tuhan inginkan untuk Saudara lakukan? Diskusikan dengan kelompok PA dan Persekutuan.

Pembacaan Alkitab Setahun

Kejadian 27-29