TUHAN ALLAH ADA DIANTARA KITA
Penulis : Pramadya Wisnu
Pembacaan Alkitab Hari ini :
ZEFANYA 3:16-19
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya!
- Kepada siapa Allah berjanji akan tinggal di antara mereka?
- Apa yang Allah akan lakukan ketika Allah ada di antara mereka?
Zefanya 3:16 ”Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem: “Janganlah takut, hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lemah lesu.”
Firman Tuhan ini secara spesifik memang ditujukan kepada Yerusalem, lebih spesifik kepada Sion sebagai penghuni Yerusalem.
Dengan demikian Sion juga bisa berarti manusia penduduk Yerusalem.
Dan kita sebagai umat percaya di Perjanjian Baru, kita juga bisa mempercayai bahwa kita juga adalah Sion-Sion rohani, yaitu umat yang sudah ditebus oleh darah Kristus.
Menurut Firman di atas, Tuhan mengatakan agar tangan kita jangan menjadi lemah lesu, mengapa? Jawabannya ada di ayat 17-20.
Zefanya 3:17 “TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan. Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,…”
Ya, kita tidak perlu lemah dan lesu oleh karena Tuhan ada bersama dengan kita.
Dan karena Tuhan ada bersama dengan kita, maka sesuai ayat 17 hingga 20, Ia menjanjikan:
- Memberi kita kemenangan
- Ia bergirang karena kita
- Ia memperbarui kita dengan kasih-Nya
- Ia bersorak karena kita
- Ia akan mengangkat malapetaka dari kita
- Ia akan bertindak kepada orang yang menindas kita
- Ia akan menyelamatkan yang pincang
- Jika ada yang mendapat malu, maka Tuhan akan ubahkan itu menjadi kepujian
- Ia akan membuat kita menjadi kepujian dan menjadi ternama.
Semua janji itu tentu tidak berlaku secara otomatis, janji Tuhan itu akan terwujud jika kita menerimanya dengan iman dan selanjutnya kita bertindak sesuai tuntunan dan arahan Tuhan.
Lalu darimana kita tahu tuntunan dan arahan Tuhan? Kita akan semakin peka untuk mengenali tuntunan Tuhan jika kita memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan.
Hubungan dengan Tuhan bisa terwujud jika kita memiliki persekutuan pribadi dengan Tuhan yang bisa kita wujudkan melalui doa, pujian dan penyembahan, melalui pembacaan dan perenungan Firman Tuhan.
Saudara, dalam kelompok pemuridan diskusikan tentang hal-hal praktis untuk mengenal suara Tuhan, pimpinan Roh dalam kehidupan sehari-hari.
Pembacaan Alkitab Setahun
Kejadian 4-7