SURAT KRISTUS

Penulis : Pramadya Wisnu

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

2 KORINTUS 3:1-4

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya!

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah ada orang yang mendorong Paulus untuk menunjukkan prestasinya?
  2. Apakah umat Tuhan boleh memamerkan prestasi rohaninya?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Ada suatu masa dalam pelayanan Paulus dimana banyak orang Yahudi meragukan keabsahan Paulus sebagai rasul dan sebenarnya mereka juga meragukan Firman yang disampaikan oleh Paulus.

Hal itu disebabkan karena adanya para pengajar palsu yang datang ke jemaat di Korintus berbekal surat pujian atau surat rekomendasi.

Rasul Paulus tidak terpancing untuk mencari surat rekomendasi atau surat pujian, tetapi justru memberikan contoh surat pujian, yang bukan ditulis oleh tinta tetapi oleh Roh.

2 Korintus 3:2-3  ”Kamu adalah surat pujian kami yang tertulis dalam hati kami dan yang dikenal dan yang dapat dibaca oleh semua orang. Karena telah ternyata, bahwa kamu adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu, melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia.”

Jemaat di Korintus yang percaya dengan Injil yang disampaikan oleh Paulus dan yang kemudian bertumbuh menjadi pribadi-pribadi yang baru, pribadi yang berbeda oleh karena perilaku mereka yang berubah menjadi lebih baik, setelah mereka menerima Kristus.

Mereka inilah surat Kristus yang hidup.

Orang yang berubah oleh karena kuasa Firman, ini adalah bukti nyata atas keabsahan Paulus sebagai Rasul yang diurapi Tuhan.

Artinya legitimasi Paulus sebagai rasul, jauh lebih kuat dibandingkan para rasul palsu yang hanya sekedar memiliki surat pujian atau surat rekomendasi.

Demikian juga saat ini, kita bisa bertanya kepada diri sendiri, apakah kita sudah menjadi Surat Kristus yang ditulis oleh Roh Allah di dalam daging dan di dalam hati kita.

Jika ya, pastilah pekerjaan Roh itu telah mengubahkan banyak hal di dalam batin kita.

Kita menjadi manusia baru yang diciptakan menurut kehendak Allah.

Efesus 4:23-24  ”supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.”

Jadi jika kita mengasihi Tuhan dan sungguh-sungguh rindu untuk diubahkan, kita adalah Surat Kristus yang ditulis oleh Roh Kudus, yang akan memperbarui manusia lama kita seutuhnya, sehingga kita menjadi manusia baru yang terus diperbarui dan terus bertumbuh menjadi semakin serupa dengan Kristus.

Saudara, dalam kelompok pemuridan ceritakan berbagai perubahan yang engkau telah alami setelah engkau menerima Kristus sebagai Juru Selamat.

Pembacaan Alkitab Setahun

1 Korintus 12-14