JANGAN HIDUP SEPERTI ORANG YANG TIDAK MENGENAL ALLAH

Penulis : Pramadya Wisnu

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

EFESUS 4:17-20

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah ciri orang yang hidup jauh dari persekutuan dengan Allah?
  2. Apakah yang dimaksud dengan perasaan yang tumpul?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Kolose 2:6-7  ”Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia. Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.”

Setelah kita menerima Kristus, kita ibarat bayi rohani yang dilahirkan dalam Kerajaan Allah.

Dan sebagai bayi, agar kita tumbuh semakin dewasa secara rohani akan ada banyak sekali hal-hal yang sepatutnya kita lakukan.

Misalnya, bayi butuh nutrisi yang tepat supaya dia bisa bertumbuh dan berkembang dengan optimal.

Bayi rohani juga butuh Firman Tuhan yang sederhana, yang mudah dipahami.

Tetapi sekali pun sederhana, Firman tersebut akan mengantar bayi untuk menjadi kanak-kanak, pemuda dan semakin dewasa. Firman Tuhan akan membentuk dan mengubah karakter dan sifat-sifat yang ada menjadi semakin baik.

Tetapi sekali pun kita sudah menjadi ciptaan yang baru, kita masih memiliki kehendak bebas untuk memilih, termasuk memilih yang buruk.

Memilih hal-hal yang tidak sesuai dengan kehendak Tuhan, tidak sesuai dengan nilai-nilai Firman Tuhan.

Sehingga sangat penting bagi kita semua, entah kita yang baru mengenal Tuhan selama beberapa bulan, atau yang sudah berpuluh tahun.

Penting agar kita selalu memiliki persekutuan yang erat dengan Tuhan.

Kita senang membaca Firman, senang berdoa,  senang ada dalam komunitas saudara-saudara seiman yang akan saling menolong di dalam Tuhan.

Tetapi jika kita mengabaikan hal-hal tersebut dan justru kita lebih banyak bergaul dengan orang-orang yang tidak mengenal Allah, maka persahabatan dengan dunia itu akan menyebabkan kemunduran rohani.

Sehingga peringatan Allah dalam ayat yang sudah kita baca tadi, perlu sekali kita perhatikan dan ikuti: “Jangan hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah”

Jika kita hidup seperti itu, maka hati nurani kita akan semakin tumpul, kita melakukan segala macam kecemaran dan kenajisan.

Saudara, dalam kelompok pemuridan diskusikan bagaimana cara praktis untuk hidup di pimpin oleh Roh.

Pembacaan Alkitab Setahun

Maleakhi 1-4