INJIL ADALAH KEKUATAN ALLAH YANG MENYELAMATKAN

Penulis : Pramadya Wisnu

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

ROMA 1:13-17

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Hal apa yang menyebabkan rasul Paulus ingin sekali berkunjung ke Roma?
  2. Orang benar akan hidup oleh apa?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Rasul Paulus adalah penulis kitab Roma, Paulus menulis tiga belas surat kiriman.

Empat belas jika Kitab Ibrani juga dihitung.

Kitab Ibrani oleh banyak teolog diyakini juga ditulis oleh rasul Paulus.

Dalam penyusunan kitab di Alkitab, kitab Roma diletakkan di posisi pertama di antara surat-surat kiriman Paulus.

Hal ini bukan karena kitab Roma adalah yang ditulis paling awal, tetapi karena kitab Roma ditulis lebih sistematis dibandingkan kitab yang lain.

Konten atau isinya lebih seperti esai teologis yang rumit daripada sebuah surat kiriman.

Penekanannya pada doktrin Kristen.

Jumlah dan pentingnya tema teologis yang disinggung sangat lengkap.

Kitab Roma membahas berbagai doktrin, antara lain: dosa dan kematian, keselamatan, anugerah, iman, kebenaran, pembenaran, pengudusan, penebusan dan kebangkitan.

Tentang Injil, rasul Paulus menuliskan dengan jelas, di antaranya seperti yang telah kita baca: “Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani.” (Roma1:16).

Injil disebut sebagai kekuatan Allah, sarana Allah yang sangat kuat untuk menyelamatkan baik orang Yahudi maupun orang-orang non-Yahudi, termasuk kita.

Ya, untuk itulah Allah mengutus Yesus untuk lahir di bumi hingga mati dan bangkit.

Tentang Injil Keselamatan, Paulus dengan sangat jelas menuliskan di kitab Roma 10:9 “Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.”

Pengertian ini sangatlah jelas, tanpa perlu interpretasi yang rumit, maka setiap orang yang mau percaya, mereka akan diselamatkan.

Firman Tuhan pendukung doktrin tentang keselamatan jiwa dalam kitab Roma:

Semua orang telah berdosa yaitu Roma 3:23 ”Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,”

Upah dosa adalah maut atau kematian kekal yaitu Roma 6:23  ”Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.”

Jadi yang dibutuhkan adalah iman untuk mempercayai apa yang Tuhan janjikan.

Dan itu semua dengan jelas tertulis di Alkitab. Kita hanya perlu percaya dan beriman.

Tentu bukan malah berdebat tentang apa yang kita percaya. Karena tanpa intervensi Roh Kudus, orang tidak mungkin bisa percaya, jadi kita tidak perlu berdebat untuk meyakinkan orang tentang kebenaran Injil.

Saudara, dalam kelompok pemuridan diskusikan tentang pengalamanmu memberitakan Injil Keselamatan.

Pembacaan Alkitab Setahun

Yehezkiel 21-22