KITA LEBIH DARIPADA ORANG-ORANG YANG MENANG

Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

ROMA 8:35-39

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah Roma 8:37.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah ada hal-hal yang kita alami yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus, termasuk maut?
  2. Siapakah yang telah mengasihi kita sehingga kita dibela dari segala yang buruk?
  3. Apakah yang kita alami dari setiap pekerjaan yang jahat melalui kasih Yesus?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Bagi setiap orang percaya merupakan anugerah dari Tuhan jika kita harus menderita sebagai pengikut Tuhan.

”Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: “Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.” (Matius 16:24).

”Pada waktu itu kamu akan diserahkan supaya disiksa, dan kamu akan dibunuh dan akan dibenci semua bangsa oleh karena nama-Ku,” (Matius 24:9).

”Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.” (Matius 10:22).

Janji Tuhan bagi kita yang mengalami penderitaan baik secara jiwa dan fisik agar kita bertahan, tabah dan kuat karena Allah akan menolong kita dalam penderitaan dan selalu keluar sebagai pemenang.

Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal, akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya.” (1 Petrus 5:10).

Sebab itu ada beberapa hal yang harus kita pahami agar kita berkemenangan menghadapi penderitaan.

Pertama, kita harus percaya bahwa dalam setiap penderitaan yang kita alami bahwa Yesus adalah pembela kita karena Dia sudah menang atas maut dan penderitaan secara fisik dan jiwa dan Dia sangat mengasihi kita.

”Seperti ada tertulis: “Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan.” Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.” (Roma 8:36-37).

Kedua, kita harus percaya bahwa kasih Kristus bagi kita terlalu besar sehingga apapun yang kita derita tidak dapat memisahkan kita dari kasih Kristus.

”Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.” (Roma 8:38-39).

Itulah sebabnya dalam penderitaan seberat apapun kita lebih dari pemenang.

Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana dalam penderitaan yang saudara alami saudara tetap berkemenangan bahkan lebih dari pemenang.

Pembacaan Alkitab Setahun

Yeremia 46-48