PENGHARAPAN ANAK-ANAK ALLAH DALAM PENDERITAAN

Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

ROMA 8:18-30

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya Anda dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah maksudnya bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu?
  2. Apakah tujuan Allah bekerja dalam segala sesuatu?
  3. Kebaikan seperti apa yang Allah janjikan dalam penderitaan?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” (Roma 8:28).

Rasul Paulus menyatakan dengan sebuah kepastian dari pengalamannya, bahwa Allah selalu dan terus menerus secara aktif bekerja dalam kehidupan orang Kristen.

Kitapun pasti sepakat dengan Rasul Paulus, berdasarkan firman Tuhan dan pengalaman pribadi kita, bahwa Allah selalu campur tangan dalam kehidupan kita, sekalipun terkadang baru menyadarinya setelah lama berlalu.

Oleh karena itu, seperti Rasul Paulus, frasa “kita tahu sekarang”  atau kita sudah mengetahuinya, seharusnya menjadi perkataan kita juga.

Kita memiliki pengetahuan firman yang dalam dan pengalaman menghidupi firman itu dalam kehidupan sehari-hari.

Saudara, dalam kalimat Allah turut bekerja, Paulus menggunakan kalimat present indikatif aktif.

Jadi, Allah pasti dan terus menerus bekerja.

Jadi bukan hanya pernah terjadi atau akan terjadi, tetapi sekarang dan yang akan datang Allah pasti turut bekerja dengan sangat perhatian dalam segala sesuatu yang terjadi pada kita.

Maksud segala sesuatu, ya segala yang terjadi pada kehidupan kita, baik yang mendatangkan sukacita ataupun dalam penderitaan, saat sehat ataupun sakit, saat dipuji ataupun saat direndahkan.

Pokoknya dalam segala keadaan Allah turut bekerja.

Tujuan Allah memberikan perhatian yang dalam kehidupan kita dan turut bekerja atau campur tangan mempunyai tujuan, yaitu untuk mendatangkan kebaikan bagi kita.

Apapun yang sedang kita alami, apakah penderitaan karena perbuatan baik, atau penderitaan karena kesalahan kita, Allah pasti campur tangan.

Dia mengubahkan segala sesuai menjadi baik. Yang sudah baik menjadi lebih baik, dan yang tidak baik Allah jadikan kebaikan untuk kita.

Inilah pengharapan kita yang pasti dalam penderitaan.

Ketika ada orang yang melempar kita dengan batu, Allah sanggup mengubahkan batu menjadi roti.

Ketika ada orang yang memfitnah kita, Allah sanggup mengubahkannya menjadi pujian bagi kita.

Ketika ada orang yang  merugikan kita, Allah sanggup mengubahkannya menjadi hikmat keuangan bagi kita. 

Diskusikan dengan rekan-rekan PA, bagaimana supaya memiliki kepastian atau keyakinan penyertaan Allah.

Pembacaan Alkitab Setahun

Amsal 22-23