TIDAK MENCINTAI UANG DAN HARTA
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson
Pembacaan Alkitab Hari ini :
1 TIMOTIUS 6:1-10
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya saudara dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.
- Ibadah seperti apa yang mendatangkan keuntungan?
- Apakah akar segala kejahatan?
- Apakah boleh bila ingin kaya?
“Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.” (1 Timotius 6:10).
Apakah yang dimaksud “mereka yang ingin kaya”?
Ini merujuk pada orang yang bertekad untuk mendapatkan kekayaan yaitu yang menjadikan ini objek dan tujuan hidup mereka, yang hidup untuk mendapatkan uang, yang mendapatkan semua yang mereka bisa, menyimpan semua yang mereka bisa, dan menyimpan semua yang mereka dapatkan.
Ketika kekayaan menjadi tujuan hidup, maka dapat berakibat mereka mencintai uang dan melakukan kejahatan untuk mendapatkan uang.
Saudara, Paulus menasihatkan muridnya yang bernama Timotius, supaya belajar memiliki mental “Asal ada makanan dan pakaian, cukuplah”.
Apakah mungkin orang dapat puas dengan hanya ada makanan dan pakaian? Orang-orang yang memiliki keintiman dengan Tuhan dan puas dengan Tuhan Yesus sebenarnya tidak akan menginginkan apapun lagi di dunia.
Seperti kata pemazmur Daud, “selain Kau tiada yang lain yang ku ingini di bumi.”
Sebaliknya orang yang tidak memiliki keintiman dengan Tuhan, akan memuaskan dirinya dengan segala yang ada di bumi, dan tentunya semua bermuara kepada uang.
Orang-orang seperti ini selalu haus kepada materi.
Lihatlah para pejabat yang ditangkap KPK, bukankah mereka itu sebagian besar adalah orang-orang kaya?
Saudara, orang yang mencintai Tuhan tidak akan mencintai uang dan harta.
Kejarlah hubungan dengan Tuhan sebagai yang utama (cari dahulu kerajaan Allah dan kebenaran-Nya).
Jangan risaukan uang dan harta, sebab engkau memiliki Tuhan Yesus yang berkuasa atas dunia ini.
Diskusikan dengan rekan-rekan PA, bagaimana supaya puas dengan Tuhan.
Pembacaan Alkitab Setahun
Mazmur 32-35