MURAH HATI SAMA SEPERTI BAPA

Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

LUKAS 6:33-36

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya saudara dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah Lukas 6:36.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Mengapa kita harus hidup murah hati?
  2. Coba jelaskan sikap murah hati yang diajarkan oleh Bapa surgawi kepada kita?
  3. Terhadap siapakah kita harus bermurah hati agar kita dapat meneladani sikap murah hati dari Bapa surgawi?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Salah satu karakter Bapa surgawi adalah murah hati.

Ketika manusia hidup dalam dosa maka Bapa mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dunia untuk menebus dosa-dosa manusia.

Kemurahan hati Bapa menyebabkan manusia yang berdosa ketika percaya kepada Yesus dan karya-Nya maka mereka diselamatkan.

Kemurahan Bapa juga ditunjukkan kepada semua orang yang baik maupun jahat.

Tuhan ingin agar kita juga memiliki karakter murah hati seperti Bapa surgawi, selalu berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada kita juga kepada orang yang berbuat jahat kepada kita yang berarti mengasihi musuh-musuh kita.

Demikian juga dalam hal memberi tanpa menuntut balasan dari orang lain, senang memberi tanpa pamrih, dengan tulus hati, mudah mengampuni dan melupakan kesalahan orang lain dengan tidak menuntut orang lain terlebih dahulu mengampuni kesalahan kita, memiliki sikap yang selalu cepat untuk menolong dan membantu orang lain.

Kita memiliki karakter murah hati karena kita memiliki Bapa yang murah hati.

Bagi setiap umat Tuhan yang hidup murah hati maka mereka akan beroleh kemurahan dari Tuhan, seperti dalam Matius 5:7: ”Berbahagialah orang yang murah hatinya,karena mereka akan beroleh kemurahan.”

Maksudnya adalah kita akan beroleh balasan kebaikan dari Tuhan karena kita tidak menuntut kebaikan dari orang lain.

Dan kebaikan yang Tuhan berikan kepada kita tidak sebanding dengan kebaikan yang kita lakukan kepada orang lain termasuk musuh kita.

Oleh sebab itu, marilah kita terus menerus menyatakan kemurahan hati dan tidak jemu-jemu untuk berbuat baik karena akan datang waktunya kita akan menuai kebaikan demi kebaikan dari Tuhan.

Diskusikan dalam komunitas saudara bagaimana saudara mempraktekkan kehidupan yang murah hati seperti Bapa surgawi serta mengalami kemurahan Tuhan!

Pembacaan Alkitab Setahun

Ruth 1-4