DAMAI SEJAHTERA DIBERIKAN KEPADA KITA
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson
Pembacaan Alkitab Hari ini :
YOHANES 14:23-27
Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya saudara dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.
- Apakah arti damai sejahtera?
- Bagaimana caranya mengalami damai sejahtera?
- Apakah perbedaan damai sejahtera dari Tuhan dan dari dunia?
“Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu”. (Yohanes 14:27).
Ada dua jenis damai sejahtera.
Pertama, damai sejahtera Tuhan Yesus yang adalah damai sejahtera sejati, kedua damai sejahtera dari dunia ini.
Kedua jenis damai sejahtera tersebut sama-sama diberikan, yang berbeda adalah siapa yang memberikannya.
Damai sejahtera dari dunia diberikan dunia, sedangkan damai sejahtera sejati datang dari Allah.
Tuhan memberikan, dunia juga memberikan.
Kata memberi secara gramatikal berarti tindakan yang dilakukan sekarang, terus menerus dan mengindikasikan kepastian terjadi.
Dunia setiap hari terus menerus menawarkan damai sejahtera, melalui kekayaan, ilmu pengetahuan, jabatan, ketenaran dan lainnya, namun damai sejahtera yang diberikan adalah damai sejahtera palsu, yang akan lenyap, hilang atau berkurang.
Damai sejahtera dari Allah tidak ditentukan oleh apapun yang ada di dunia.
Damai sejahtera dari Allah tidak akan hilang atau berkurang saat kita kehilangan kekayaan, saat kita tidak memiliki uang, atau saat kita mengalami penderitaan.
Damai sejatera dari Allah tidak akan tergoncangkan apapun di dunia ini.
Damai sejahtara (dalam Bahasa Yunani Eirene) memiliki beragam arti, di antaranya adalah; kerukunan, tidak ada perang lagi, keamanan, keselamatan, kemakmuran, kebahagiaan.
Damai sejahtera yang utama adalah saat kita diperdamaikan dengan Allah, setelah itu kita mengalami keselamatan, keamanan dan kebahagiaan.
Diskusikan dalam kelompok PA saudara, bagaimana caranya Tuhan memberi damai sejahtera
Pembacaan Alkitab Setahun
Hakim-hakim 3-5