MENGALIRKAN AIR HIDUP

Penulis : Aris Handoko

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

YOHANES 7:37-39

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya saudara dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang Yesus katakan pada saat puncak perayaan hari raya Pondok Daun?
  2. Apa yang terjadi kepada mereka yang percaya kepada yesus?
  3. Apa maksud Yesus tentang aliran-aliran air hidup?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Banyak orang Kristen tahu bahwa Yesus adalah sumber air hidup, tapi sayangnya tidak banyak yang benar-benar terus minum dariNya.

Tidak banyak yang mengizinkan Dia untuk terus mengalir dan mengeluarkan kotoran yang bercokol di hati dan pikirannya.

Seringkali malahan baru datang kepadaNya saat sudah kepepet dan kering kerontang.

Dibutuhkan kerelaan kita untuk terus membuka diri, datang kepadaNya, percaya dan menerima setiap perkataanNya.

Tuhan Yesus berkata bahwa mereka yang melakukannya, dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup.

Yesus tidak pernah memaksudkan untuk kita menerima air hidup dan menyimpannya bagi diri sendiri.

Hidup artinya bertumbuh, ada pelipatgandaan.

Seperti tanaman yang hidup, ia akan bertambah besar dan berbuah.

Seperti gelas yang terus diisi air, airnya akan memenuhi gelas dan mengalir keluar.

Adalah mustahil jika seseorang sudah menerima air hidup secara terus menerus, tapi hidup bagi dirinya sendiri.

Itu hanya terjadi bila memang ada kebocoran dalam hidupnya seperti gelas yang berlubang atau retak sehingga air yang dialirkan tidak bisa mengalir keluar.

Kebocoran rohani sering terjadi karena dosa yang disembunyikan, hidup yang tidak diserahkan kepada Tuhan, dan hati yang dikeraskan dan tidak mau diubahkan oleh Firman.

Dalam perjalanan hidup, memang banyak hal berpotensi untuk membuat keretakan dan kebocoran.

Lubang kebocoran dan kotoran seringkali muncul dalam bentuk ketidakpercayaan, omelan, sakit hati yang dibiarkan, kemalasan, dan masih banyak lagi.

Bagi kita yang sudah percaya dan menerima Roh Kudus, apakah masih ada lubang kebocoran di hidup kita?

Apakah air yang kita terima dariNya, kita alirkan kembali dengan sama bersihnya?

Mungkin saudara berpikir “Wah sulit sekali mengalirkan air hidup karena kita belum sempurna”.

Sebelum saudara  menjadi frustasi dan tertuduh, dengarlah kabar baik ini:

RohNya yang tinggal dalam kita adalah air hidup itu sendiri.

Oleh karena itu keretakan, kebocoran, maupun kotoran sebesar apapun mampu diperbaiki dan dibersihkanNya.

Kita hanya perlu mengizinkanNya bekerja.

Jangan tutupi lubang retak dan bocornya dengan kekuatan sendiri.

Jangan tahan kotorannya. Biarkan Dia mengalir dan menyembuhkan.

Biarkan Dia mengalir dan membersihkan.

Selamat menikmati aliran air hidup dariNya dan mengalirkannya kembali!

Apakah ada kotoran, keretakan dan kebocoran yang saudara rasakan?

Berdoalah agar Roh Kudus menolong saudara membersihkannya.

Bagikanlah kepada Pembimbing saudara, agar saudara beroleh dukungan untuk terus maju!

PEMBACAAN ALKITAB HARIAN

Keluaran 33 – 35