PELITA MENYATAKAN SESUATU YANG TERSEMBUNYI

Penulis : Pdt. Robinson Saragih

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

LUKAS 8:16-18

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya saudara dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Di  mana pelita yang menyala selalu ditempatkan?
  2. Adakah yang tersembunyi akan terus tersembunyi selamanya?
  3. Kepada siapa sesuatu itu akan diberikan?
  4. Mengapa orang yang tidak memiliki, sesuatu akan diambil dari dia?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara,  sebagai PELITANYA ALLAH, atau TERANG DUNIA, maka sebenarnya fungsi kita adalah untuk MENJADIKAN DUNIA yang gelap ini menjadi TERANG, TIDAK GELAP.

KEGELAPAN sering sekali menjadi TEMPAT-TEMPAT bermukim yang tidak baik, di dalamnya terdapat kejahatan, kemesuman, dan segala yang AMORAL.

Semua itu sering terjadi dilakukan di tempat-tempat GELAP.

Mengapa?

Karena di daerah yang TERANG, banyak orang merasa MALU untuk berbuat yang TIDAK BAIK.

Karena itu, untuk melakukan yang KURANG BAIK, mereka mencari TEMPAT-TEMPAT yang GELAP, yang TEMARAM, ITULAH sebabnya maka dilakukannya malam-malam, di tempat yang LAMPUNYA diREDUPKAN, bahkan lampunya dimatikan dan diganti dengan lampu-lampu yang daya TERANGNYA DI KECILKAN, supaya mereka bebas untuk melakukan kejahatan.

Saudara, kita adalah PELITA TUHAN, di dunia yang gelap ini, maka fungsi kitalah untuk menjadi TERANG DUNIA.

Sebagai TERANG DUNIA, maka sudah saatnya kita menjadi TERANG bagi keluarga, masyarakat dan bangsa kita, mari kita menjadi PENYULUH dalam berbagai cabang dan fungsi di masyarakat kita.

Ada banyak kegiatan masyarakat di RT, RW, KELURAHAN dan KECAMATAN, bahkan sampai ke jenjang NASIONAL, ada banyak kegiatan masyarakat yang bisa membuat kita ikut berpartisipasi baik itu sebagai PENYULUH atau sebagai AKTIVIS yang berfungsi untuk MENGEDUKASI MASYARAKAT, supaya masyarakat bisa CELIK MATANYA melihat hal-hal yang tidak baik atau KEGELAPAN yang ada di sekitar kita.

Saudara, bersediakah saudara, menjadi aktivis di masyarakat?

Mari kita mulai dari GEREJA, kita MENYERAHKAN HIDUP KITA untuk rela menjadi DIAKEN, sebagai PENYULUH DI jemaat, untuk menolong PARA PENATUA, untuk MENGGEMBALAKAN JEMAAT, yaitu rekan-rekan kita, saudara-saudara kita, untuk mengikuti dan mengerti SUARA PENATUA atau SUARA GEMBALA, agar apa yang menjadi TUJUAN PENATUA, setiap bulan, triwulan, semester dan tahunan dapat TERLAKSANA.  

Marilah kita juga aktif sebagai PENYULUH di RT dan RW kita, dalam ARISAN IBU-IBU, atau menjadi anggota group wa forum komunikasi RT/RW kita, kita bisa berfungsi untuk mensharekan berita atau KABAR-KABAR BAIK, untuk menyingkapkan berita HOAX, yang beredar sangat banyak saat ini.

Fungsi kitakan sebagai TERANG DUNIA, sebagai PELITANYA ALLAH, agar segala sesuatu yang TIDAK BENAR, PENIPUAN, HOAX atau KABAR SUMBANG dan TIDAK SOPAN apa lagi yang TIDAK BERMORAL, kita singkapkan agar masyarakat tahu bahwa itu adalah SESUATU YANG TIDAK BAIK, untuk diikuti atau ditiru.

Namun kita bisa menunjukkan yang berlawanan, yaitu sesuatu KABAR BAIK, yang perlu dilakukan oleh MASYARAKAT dan lewat group wa itu kita juga bisa MENYAKSIKAN kebaikan-kebaikan, dan melakukan hal-hal yang baik agar mereka melihat bahwa kita baik, bukan supaya kita DIPUJI, ATAU NAMA BAIK KITA JADI NAIK.

NAMUN agar kebaikan kita bisa dirasakan orang-orang di sekitar kita agar Bapa dapat dilihat melalui KEBAIKAN dan KETULUSAN kita, bukan untuk BERMUNAFIK RIA.

Rasul Paulus menasihatkan dalam suratnya kepada jemaat-jemaat dalam FILIPI 4:5 Hendaklah kebaikan hatimu diketahui oleh semua orang. TUHAN sudah dekat!

GALATIA 6:9-10 Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah. Karena itu, Selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.

Saudara, sebagai PELITA TUHAN, marilah kita tidak jemu-jemu untuk berbuat baik, maka pada waktunya kita akan menuai KEBAIKAN JUGA.

Jadilah TERANG DUNIA, dan berfungsilah dimulai dari RUMAH KITA, TETANGGA-TETANGGA KITA, GEREJA KITA, KANTOR KITA DAN DI MANAPUN KITA BERADA.

Jangan jemu berbuat baik.

Saudara, TUHAN yang MENETAPKAN dan MENENTUKAN saudara menjadi TERANG DUNIA untuk membukakan semua TIPU DAYA SETAN dalam keluarga, masyarakat kita dan di tengah-tengah GEREJA atau JEMAAT kita.

HALELUYA, PUJI TUHAN, AMEN!

Apakah kita boleh menjadi aktivis di tengah-tengah masyarakat kita?  

Misalnya menjadi KETUA RT/RW, atau aktivitas lainnya?

PEMBACAAN ALKITAB HARIAN

Kejadian 46 – 47