BANGSA-BANGSA YANG AKAN MENJADI UMATNYA

Penulis : Pramadya Wisnu
Editor : Ervinna Graceful

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

WAHYU 21:3-5

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya saudara dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang terjadi ketika Kemah Allah ada di tengah-tengah manusia?
  2. Apa saja yang Allah ciptakan menjadi baru?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Jika kita membaca Alkitab dari Kitab Kejadian pasal 3 hingga peristiwa di Kitab Wahyu pasal 20, kita melihat bumi mengalami silih berganti kehadiran dosa dan kematian.

Tetapi di akhir pasal 20, Yohanes melihat Tuhan memberikan penghakiman terakhir atas Setan, membuang semua kejahatan ke dalam lautan api.

Pada saat itu, seluruh ciptaan akhirnya akan bebas dari segala kejahatan, dan selanjutnya adalah gambaran tentang bumi yang dibuat ulang dan dipulihkan.

Yohanes melihat langit baru dan bumi baru.

Para ahli teologia masih memperdebatkan apakah ini berarti bahwa semua ciptaan akan dihancurkan dan dibuat kembali, atau bahwa Tuhan akan mengkondisikan kembali ciptaan.

Apa pun penjelasan dari para ahli, namun Alkitab mencatat bahwa Yohanes melihat kota Yerusalem Baru turun ke bumi, “Kota itu penuh dengan kemuliaan Allah dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal.”

Secara khusus, Yohanes mendengar suara dari takhta yang menyatakan bahwa “tidak ada lagi air mata, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu.” (Wahyu 21:4).

Pada saat yang sama, Yohanes juga mendengar peringatan tentang dosa: “tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua. (Wahyu 21:8).

Ini semua adalah nubuatan akhir zaman. Akan datang era yang sama sekali baru.

Era bumi yang baru, langit yang baru.

Era Yerusalem Baru.

Era dimana umat percaya dari berbagai bangsa akan menjadi umat-Nya. Era dimana: “Tetapi tidak akan masuk ke dalamnya sesuatu yang najis, atau orang yang melakukan kekejian atau dusta, tetapi hanya mereka yang namanya tertulis di dalam kitab kehidupan Anak Domba itu.” (Wahyu 21:27)

Lalu apa yang harus dilakukan umat Allah di masa kini: berjaga-jaga, karena tidak seorang pun yang tahu kapan Yesus akan datang untuk yang kedua kali.

Tetapi seperti ilustrasi tentang gadis yang bijaksana dan gadis yang bodoh, hendaklah kita menjadi seperti gadis yang bijaksana: yang membawa pelita dan minyak dalam buli-buli mereka.

Maknanya: kita senantiasa hidup dalam terang dan hidup dipimpin oleh Roh Allah.

Saudara, dalam kelompok pemuridan diskusikan bagaimana memahami apa yang akan terjadi di masa akhir zaman, akan membuat kita kuat dan semakin mengasihi Tuhan.