SEGALA SESUATU DARI TUHAN UNTUK KEMULIAAN TUHAN

Penulis : Pnt. Leonardo Mangunsong
Editor : Ervinna Graceful

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

ROMA 11:33-36

Bacalah bagian Firman ini utuh dalam perikopnya, berulang-ulang, supaya saudara dapat mengikuti jalan ceritanya dan dapat menangkap arti yang dikandungnya dan secara khusus hafalkanlah Roma 11:36.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Hal-hal apakah yang dimiliki oleh Allah yang tidak dapat diselami oleh kita?
  2. Salah satu milik Allah itu dipercayakan kepada kita yaitu harta dan kekayaan. Untuk apakah harta dan kekayaan tersebut diberikan kepada kita?
  3. Karena segala sesuatu dari Tuhan maka hal-hal apa sajakah yang dapat dipakai untuk memuliakan Tuhan?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Tuhan adalah pemilik segala sesuatu di bumi ini, termasuk di dalamnya kekayaan, hikmat serta pengetahuan.

Tuhan mempercayakan hal-hal tersebut kepada kita dengan tujuan untuk dipakai memuliakan Tuhan.

Yang dimaksud kekayaan bukan hanya harta dan uang tetapi juga kesuksesan, pengaruh, jabatan atau posisi dan lain-lain.

Kita harus benar-benar menyadari bahwa semuanya itu dari Tuhan.

“Maka janganlah kaukatakan dalam hatimu: Kekuasaanku dan kekuatan tangankulah yang membuat aku memperoleh kekayaan ini. Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.” (Ulangan 8:17-18).

Kekayaan yang Tuhan percayakan kepada kita digunakan untuk memuliakan Tuhan, sebab semuanya dari Dia untuk Dia dan oleh Dia.

Itulah sebabnya kita tidak boleh menggunakan kekayaan itu untuk memperkaya diri sendiri tetapi untuk memperluas Kerajaan Allah di muka bumi dengan cara memberikan untuk keperluan gereja lokal, diakonia, misi dan keperluan aktivitas gereja sehingga gereja dapat memperluas Kerajaan Allah dengan cara memuridkan bangsa-bangsa.

Dan pada akhirnya kita tidak menyembah kekayaan tetapi menggunakan kekayaan itu untuk memuliakan Tuhan, sehingga kita tidak binasa karena kekayaan tetapi menggunakan kekayaan itu untuk kepentingan Tuhan.

“Tetapi jika engkau sama sekali melupakan TUHAN, Allahmu, dan mengikuti allah lain, beribadah kepadanya dan sujud menyembah kepadanya, aku memperingatkan kepadamu hari ini, bahwa kamu pasti binasa.” (Ulangan 8:19).

Diskusikanlah dalam komunitas saudara bagaimana saudara dapat menggunakan semua yang dari Tuhan untuk memuliakan Tuhan, khususnya kekayaan.