“MEMBERI DIRI DIPIMPIN OLEH ROH KUDUS”

Penulis : Pdt. Robinson Saragih
Editor : Ervinna Graceful

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : 

GALATIA 5:16-21

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apa yang bisa membuat kita lepas dari kedagingan?
  2. Seharusnya kita hidup dengan tidak melakukan kehendak siapa?
  3. Bagaimana caranya supaya kita bisa bebas dari hukum Taurat?
  4. Apa itu perbuatan daging?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Saudara, sering sekali anak-anak Tuhan terintimidasi hidupnya karena masa lalunya, yaitu dosa di masa dia belum dilahirkan kembali.

Hal itu terjadi karena ketika dia sudah lahir kembali dia berulang kali melakukan dosa itu lagi.

Anak-anak Tuhan masih sering merasa terintimidasi bahkan tertekan karena iblis menuduh dia sudah menjadi orang munafik.

Bahkan menarik diri dari komunitas anak-anak Tuhan, karena tuduhan iblis itu.

Saudara itulah sebabnya kita mesti memperhatikan anak-anak Tuhan di sekitar kita, supaya kita bisa menolong anak-anak Tuhan yang baru mengalami lahir barunya.

IBRANI 10:24 Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik.

Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Saudara iblis akan terus meneror saudara kita itu, supaya dia menjauh dari kelompok orang percaya dengan begitu, anak Tuhan ini akan kesulitan mengalami pertumbuhan rohaninya.

Saudara itu sebab para Penatua di GKKD-BP mendorong kita supaya kita ada dalam kelompok pemuridan, agar kita bisa terperhatikan.

Teror iblis dan tuduhan-tuduhan itu, menyebabkan banyak anak-anak Tuhan jadi menutup diri, bahkan kadang kala sangat sulit dihadapi, apa lagi dinasihati.

Itulah sebabnya jika kita ada dalam kelompok pemuridan, maka kita bisa belajar bersama untuk hidup dalam Roh, yang merupakan kehidupan orang yang sudah lahir baru.

Kehidupan kita adalah kehidupan di dalam Roh, karena kita sudah berada di dalam KRISTUS, ketika kita percaya kepada YESUS KRISTUS dan kita dibaptiskan di dalam nama BAPA, PUTRA DAN ROH KUDUS.

Saudara, setelah kita hidup dalam Roh, namun kita masih hidup dalam tubuh jasmani kita, maka sering sekali dalam ketidakmengertian kita, sesuai dengan pertumbuhan rohani kita, kita masih bisa dikuasai oleh daging kita, inilah yang menyebabkan kita masih bisa jatuh dalam dosa.

Saudara, sebenarnya kalau kita mau mengabaikan keinginan daging itu, kita tidak apa-apa, kita tidak sakit saudara, bahkan kita bisa semakin sehat dan semakin baik.

Sebenarnya kedagingan kita sudah mati, dan bisa kita abaikan, supaya dia tidak menjadi raja yang menguasai kita.

ROMA 6:3-4 Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematianNya.

Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

Saudara, jika kita hidup dalam kehidupan baru kita, kita sudah hidup oleh Roh, rasul Paulus menganjurkan supaya barangsiapa yang sudah hidup oleh ROh, mau menyerahkan tubuhnya untuk dikuasai juga oleh Roh.

Supaya kita tidak dikuasai oleh kedagingan kita.

GALATIA 5:25 Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh. Ketika hidup kita dipimpin oleh Roh, maka Kuasa Roh Kudus akan menguasai kita, itulah saatnya kita menikmati KEMULIAAN ALLAH.

HALELUYA, AMIN.

Mengapa banyak anak Tuhan yang sudah lahir baru, pernah menikmati kepenuhan Roh, tapi kemudian jatuh bangun lagi dalam dosa?