
Renungan Harian Kita
Penulis : Aris Handoko & tim

Pembacaan Alkitab Hari ini : KISAH PARA RASUL 13:50-52
Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

- Apa yang dialami oleh Paulus dan Barnabas di Antiokhia?
- Bagaimana respon Paulus dan Barnabas terhadap penganiayaan tersebut?
- Bagaimana respon murid-murid di Antiokhia?

Pernahkah saudara merasa lelah dan kehilangan sukacita saat melayani dan berbuat baik kepada orang lain?
Atau mungkin saudara merasa kecil hati ketika melihat masalah yang dialami oleh orang-orang yang dekat dengan saudara?
Kita mungkin tahu kehendak Tuhan adalah agar kita melayani orang lain, tetapi untuk setia melakukannya dengan sikap hati yang benar adalah suatu tantangan tersendiri.
Kita juga seringkali terpengaruh ketika melihat orang-orang yang kita anggap sebagai senior ternyata mengalami juga masalah, dan tidak memenuhi harapan kita.
Paulus dan Barnabas melakukan pelayanan yang luar biasa, mereka dengan berani memberitakan Injil dan memenangkan banyak orang yang tidak percaya.
Namun pada saat yang sama, ada orang-orang Yahudi yang iri hati dan berhasil menimbulkan penganiayaan atas mereka bahkan sampai mereka diusir dari daerah tersebut.
Yang menarik adalah tercatat bagaimana sikap hati murid-murid di Antiokhia.
Dikatakan bahwa mereka penuh dengan sukacita dan dengan Roh Kudus.
Bagaimana bisa?
Pemimpin mereka, orang yang baru saja menginjili mereka diusir dari kota tersebut.
Ada ancaman dari orang-orang Yahudi untuk menganiaya mereka.
Saudaraku, perhatikan mereka nampaknya tidak menganggap semua kesulitan tersebut sebagai alasan untuk berhenti dalam iman percaya mereka.
Justru mereka diteguhkan bahwa jalan yang mereka pilih adalah benar dan mereka bersukacita karena itu.
Ya, kebenaran dan kuasa Roh Kudus membuat kita bisa bersukacita dalam keadaan apapun.
Sebuah nasihat bijak berkata “Jangan pernah menyesali setiap kebaikan dan kebenaran yang ditabur sekalipun orang lain mungkin tidak menghargainya. Respon orang lain menunjukkan siapa mereka dan respon kita menunjukkan siapa kita.”

Adakah hal yang membuat saudara tidak bisa bersukacita saat melakukan kebenaran?
Ceritakanlah dan berdoa bersama pembimbing saudara agar saudara kembali diteguhkan!
