Renungan Harian Kita
Penulis : Pramadya Wisnu

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : YOHANES 14:15-18

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Apakah peran Roh Kudus bagi orang percaya?
  2. Mengapa para murid disebut sebagai “yatim piatu”?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Yohanes 14:17  ..yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.

Roh Kudus yang disebut juga sebagai Roh Kebenaran, Dia yang akan menolong orang percaya untuk memahami, mengerti kebenaran.

Sehingga kebenaran Allah ter-internalisasi, atau merasuk hingga menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari hidup kita.

Misalnya kebenaran tentang keselamatan jiwa, jika kita sudah mengerti jaminan keselamatan yang Tuhan berikan, percaya dengan sepenuh hati.

Maka artinya kebenaran itu sudah ter-internalisasi dalam diri kita.

Dan hanya Roh Kudus yang mampu membuat seseorang memahami dan meyakini anugerah ini. 

Dan demikian juga untuk setiap kebenaran yang lain, Roh Kudus yang akan menolong setiap kita untuk memahaminya.

“Dunia tidak melihat dan mengenal Dia”.

Dunia yang dimaksud adalah mereka yang belum lahir baru, belum percaya kepada Yesus sebagai Juru Selamat.

Mereka tidak mengenal Roh Kudus, jadi adalah sia-sia kalau kita berdebat menjelaskan peran Roh Kudus.

Lebih baik kita ceritakan tentang Yesus lebih dulu kepada mereka.

Jika mereka tidak bisa menerima Yesus, tidak percaya kepada Yesus, mereka juga tidak percaya pada Roh Kudus.

“Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.”

Ya, kita yang telah diciptakan baru, kita akan mengenal “pekerjaan” Roh Kudus itu dalam hidup kita.

Kita akan semakin mudah untuk mengenali apa yang baik dan yang jahat.

Kemudian tentang apa yang benar dan yang salah.

Selanjutnya tentang: Apa yang baik, yang berkenan dan yang sempurna.

Seperti yang tertulis dalam Roma 12:2 “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.”

Ya, jika kita hidup di dalam Tuhan: berkomitmen untuk tidak menjadi serupa dengan dunia; bersedia untuk berubah ketika Roh minta kita untuk mengubah perilaku kita; maka Roh akan menuntun kita untuk memahami kehendak Bapa:

  • Yang baik (mudah untuk membedakan yang baik dari yang buruk)
  • Yang berkenan kepada Allah (kita perlu memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan, untuk mengerti apa yang Allah perkenan).

Dan yang sempurna (ini adalah anugerah Tuhan semata jika Dia memperkenan kita untuk mendapatkan yang sempurna).

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Saudara, Roh Kebenaran itu sudah ada di dalam kita.

Dia yang akan memimpin kita untuk mengerti kehendak Bapa.