Renungan Harian Kita
Penulis : Anang Kristianto

This image has an empty alt attribute; its file name is D1.png

Pembacaan Alkitab Hari ini : ROMA 8:14-17

Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D2.png
  1. Siapakah yang bisa disebut sebagai anak Allah?
  2. Roh apa yang membuat kita menjadi takut?
  3. Apa yang dapat menyebabkan kita dapat berseru “ya Abba, ya Bapa”?
  4. Apa maksudnya kita adalah ahli waris dari Bapa?
This image has an empty alt attribute; its file name is D3.png

Banyak orang percaya menyebut dirinya sebagai anak Allah, namun hari ini melalui perikop yang kita baca mengingatkan bahwa yang menyandang gelar sebagai anak Allah adalah orang-orang percaya yang dipimpin oleh Roh Allah.

Kata “dipimpin” berarti kita harus mengikuti apa yang menjadi arahan serta keputusan pemimpin.

Seringkali yang menjadi persoalan adalah karena masih hidup dalam daging maka manusia memiliki kecenderungan dipimpin bahkan dikuasai oleh keinginannya sendiri (keinginan daging, keinginan mata dan keangkuhan hidup) dan hidup dalam “perbudakan”.

Oleh karena itu Tuhan memberikan kita Roh yang memampukan kita untuk dipimpin dalam kebenaran.  

“Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: “ya Abba, ya Bapa!”

Kita tidak perlu takut lagi dengan roh perbudakan yang menguasai kita seperti ketika kita masih hidup dalam dosa dan belum percaya akan pengorbanan Yesus.

Roh yang menjadikan kita anak Allah akan membuat kita menjadi anakNya dan kita dipimpin seperti seorang bapa memimpin anak-anaknya.

Bergaul dengan Bapa setiap waktu dengan mendengarkan suaraNya yang mengarahkan kita dengan lembut adalah bentuk pimpinan Bapa kepada kita sebagai anak-anakNya.

Bapa tahu apa yang menjadi ketakutan dan kekuatiran kita, Bapa tahu apa yang menjadi kelemahan-kelemahan kita yang dapat membuat kita jatuh lagi dalam dosa.

Oleh sebab itulah maka kita perlu senantiasa dekat dan dengar-dengaran dengan Bapa agar Dia dapat membimbing kita ke dalam rencanaNya yang mulia.

Dengan siapa kita bergaul akan mencerminkan diri kita, ketika kita bergaul dengan Bapa maka pikiran dan hatiNya akan senantiasa memenuhi pikiran dan hati kita, kita akan semakin selaras dengan Bapa dan dengan sendirinya kita sedang berada dalam pimpinanNya.

This image has an empty alt attribute; its file name is D4.png

Renungkan kebenaran Firman Tuhan hari ini, adakah yang Tuhan inginkan untuk saudara lakukan?

Diskusikan dengan kelompok PA dan Persekutuan.