Renungan Harian Kita
Penulis : Aris Handoko dan team
Pembacaan Alkitab Hari ini : YOHANES 14:15-17
Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.
- Apa tandanya kita mengasihi Tuhan?
- Apa yang Bapa berikan kepada kita?
- Mengapa dunia tidak menerima Dia?
Pembimbing saya pernah mengatakan : “ketika kita merasa malas untuk berdoa, maka pada waktu itulah kita harus berdoa.”
Mengapa demikian?
Karena iblis tidak suka kita berdoa kepada Allah.
Iblis tidak senang ketika kita memiliki waktu pribadi yang intim dengan Bapa.
Dampak dari keintiman dengan Allah adalah kehidupan yang taat kepada Firman Tuhan sehingga nama Tuhan semakin ditinggikan.
Oleh sebab itu, ketika kita hendak berdoa, iblis akan mengganggu dengan segala cara-cara yang positif maupun negatif.
Iblis tidak khawatir kita melakukan pelayanan atau sibuk dengan berbagai hal selama itu tidak membawa kita pada keintiman dengan Tuhan.
Yesus berkata bahwa jika kita mengasihi Dia, maka kita akan mengerjakan apa yang Ia perintahkan.
Namun Yesus juga menyadari, bahwa waktuNya untuk ada di tengah-tengah murid-muridNya sangat singkat, setelah itu murid-muridNya akan melanjutkan pelayananNya bertahun-tahun berikutnya.
Oleh sebab itu Yesus meminta kepada Bapa, agar ketika Ia naik ke surga Bapa mengirim Roh Kudus, Sang Penolong untuk turun dan menyertai semua murid-muridNya.
Roh Kudus, yang adalah Allah sendiri, akan mengingatkan dan menolong kita mengerjakan setiap perintah Bapa yang diajarkan Kristus kepada kita, termasuk berdoa dengan bersungguh hati.
Roh Kudus yang akan mengingatkan kita untuk tetap berdoa sekalipun malas.
Roh Kudus juga yang mengingatkan dan menaruh kerinduan untuk tetap berdoa.
Selain itu, sesungguhnya kita tidak mampu berdoa.
Ia yang mengingatkan, memberitahu apa yang harus kita doakan, menaruhkan setiap kata-kata yang tepat dalam doa kita, mengajarkan kita berdoa dan memiliki sikap hati yang benar dalam berdoa.
Dengan demikian, kita dimampukan Roh Kudus untuk berdoa dengan benar dan bersungguh hati kepada Allah.
Saudara, jangan pernah takut, ragu dan malas untuk berdoa, karena Allah rindu untuk berkomunikasi dan memiliki hubungan yang intim dengan kita.
Roh Kudus adalah Penolong yang sejati.
Ia memampukan kita untuk menang atas setiap godaan sehingga kita hidup berkemenangan.
Yang terutama adalah senantiasa terhubung dengan RohNya, maka kehidupan doa akan mengalir dengan alami.
Apakah saudara mau mengambil waktu sejenak saat ini untuk mengarahkan hati kepada Roh Kudus?
Menenangkan diri dari semua suara dan kesibukan, untuk kembali merasakan pribadi Roh Kudus?
Bagaimana pengalaman saudara ditolong oleh Roh Kudus untuk berdoa?
Bagikanlah dengan rekan persekutuan saudara.