Renungan Harian Kita
Penulis : Pdt. Saul Rudy Nikson
Pembacaan Alkitab Hari ini : 2 KORINTUS 3:15-18
Bacalah Firman Tuhan di atas dan ulangi beberapa kali sampai saudara dapat memahami dan menangkap arti yang dikandungnya.
- Roh Tuhan memerdekakan saudara dari perbudakan apa?
- Seharusnya pantulan pribadi siapa yang terlihat dari hidup saudara?
- Bagaiamana caranya diubah semakin serupa dengan Kritus?
Saudara, salah satu kelemahan jemaat di Korintus adalah pergaulan yang buruk.
Budaya kota Korintus telah merasuki jemaat.
Jemaat mengalami masalah penyembahan berhala, kebejatan moral, perpecahan dan persengketaan.
Oleh karena itu Paulus menegur dengan keras seperti dicatat dalam 1 Korintus 15:33 “Janganlah kamu sesat: pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik”.
Jemaat tidak memisahkan diri dari budaya kota Korintus yang telah rusak, sehingga mereka terpengaruh.
Jemaat yang harusnya mencerminkan kemuliaan Kristus tidak ada bedanya dengan dunia.
Saudara, kita semua memiliki Roh Allah yang mengubahkan pribadi kita.
Roh yang membangkitkan Kristus itu tinggal di dalam kita dan berkarya dalam kita dan melalui kita.
Kehadiran Roh Allah di dalam kita seharusnya nyata dan termanifestasikan melalui kehidupan sehari-hari.
Kemuliaan-Nya seharusnya terlihat oleh orang-orang yang ada di sekitar kita.
Kunci untuk mengalami keserupaan dengan Kristus adalah konsisten membangun pergaulan yang intim dengan Roh Allah di dalam kita.
Jemaat di Korintus yang bergaul dengan dunia dan akhirnya mereka seperti dunia, kita seharusnya bergaul dengan Tuhan dan semakin seperti Tuhan.
”Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang” Amsal 13:20.
Kita akan menjadi seperti pribadi yang kepadanya kita sering bergaul.
Bergaul dengan Tuhan, akan membuat kita semakin mencerminkan kemuliaan Tuhan yang semakin besar.
Diskusikan dengan pembimbingmu, bagaimana konsisten bergaul dengan Tuhan.